MAN 7 Jombang Bersholawat Meriahkan Peringatan Hari Santri Nasional

Jombang, (afederasi.com) -  Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional (HSN) 2025, Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 7 Jombang menggelar acara  bertajuk “MAN 7 Jombang Bersholawat” pada Senin (20/10/2025) malam.

Kegiatan yang berlangsung khidmat dan meriah ini diselenggarakan di halaman Madrasah Aliyah Negeri 7 Jombang dengan melibatkan ratusan siswa, guru, tamu undangan, dan wali murid yang menghadiri MAN 7 Bersholawat yang disambut antusias oleh siswa madrasah.

Hadir dalam kegiatan Madrasah Aliyah Negeri 7 Jombang Bersholawat Kepala Kemenag Kabupaten Jombang, DR. Muhajir, Kepala Urusan Tata Usaha Kemenag Jombang, Arif Hidayatulaloh. Muspika Kecamatan Ngusikan, Komite Sekolah, civitas akademika MAN 7 Jombang dan tamu undangan tokoh agama dan tokoh masyarakat.

Dalam peringatan hari santri nasional ini MAN 7 Jombang mengusung tema “Mengawal Indonesia Merdeka Menuju Peradaban Dunia,” acara ini menghadirkan pengajian umum dan sholawat sebagai bentuk cinta kepada Rasulullah SAW sekaligus memperkuat semangat nasionalisme dan karakter religius di kalangan pelajar madrasah.

Kepala MAN 7 Jombang, Masrukhin, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Hari Santri merupakan momentum untuk mengenang jasa para ulama dan santri dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Namun lebih dari itu, Hari Santri juga menjadi pengingat pentingnya peran santri dalam membangun karakter bangsa yang berakhlak mulia dan cinta tanah air.

“Dengan bersholawat, kita tidak hanya menumbuhkan kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW, tetapi juga menyatukan hati dalam semangat persatuan dan perdamaian,” ujarnya di hadapan para hadirin.

Acara semakin semarak dengan kehadiran KH. Nur Mohammad Habibillah, seorang ulama asal Jombang yang dulu pernah sekoah di madrasah sekaligus santri dari salah satu pesantren ternama di Jombang. Beliau memberikan tausiyah kebangsaan yang menggugah semangat keislaman dan kebangsaan para siswa.

Selain sholawat dan tausiyah, acara juga dimeriahkan dengan pembacaan Maulid Nabi serta penampilan seribu rebana oleh siswa-siswi MAN 7 Jombang, menciptakan suasana religius yang mendalam.
Kegiatan "MAN 7 Jombang Bersholawat" merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Santri Nasional 2025 di MAN 7 Jombang. Terdapat tiga kegiatan utama yang telah dan akan dilaksanakan, yaitu:

1.   Bulan Bahasa Oktober.
2.   Peringatan Hari Santri pada 22 Oktober.
3.   Peringatan Hari Jadi Kabupaten Jombang ke-115.

Masrukhin menjelaskan bahwa siswa madrasah sejatinya adalah santri dalam sistem pendidikan formal, sehingga peringatan Hari Santri menjadi momen penting bagi MAN 7 Jombang.

"Bukti kita adalah santri adalah kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW yang diwujudkan melalui sholawat. Dengan kegiatan ini, kami ingin mengajak seluruh warga madrasah untuk bersama-sama bergerak dalam kebaikan dan menuju perubahan yang lebih baik," jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Madrasah juga memperkenalkan program baru yang akan segera berjalan, yaitu Program Belajar Al-Qur’an. Program ini ditujukan untuk membantu siswa yang belum lancar membaca Al-Qur’an agar bisa membaca dengan baik, serta meningkatkan kualitas baca bagi yang sudah bisa.

Selain itu, juga diperkenalkan Program “Gema Hati” (Gerakan Menghafal Hadits dan Terjemahnya) yang digelar setiap pekan. Tujuannya adalah memberikan bekal dakwah kepada siswa, baik untuk lingkungan lokal maupun nasional.

“Semoga ilmu yang diperoleh para siswa dapat memberi manfaat bagi orang-orang di sekeliling mereka. MAN 7 Jombang siap mencetak generasi Islam yang tangguh dan siap menghadapi tantangan zaman,” tutup Masrukhin. (san)