Gibran Rakabuming Raka Bakal Cawapres Prabowo: Hubungan dengan Jokowi dan Megawati Tetap Harmonis

Jakarta, (afederasi.com) - Gibran Rakabuming Raka, yang merupakan seorang kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), mengejutkan banyak pihak dengan keputusannya untuk bergabung dengan koalisi Prabowo Subianto. Ia telah diumumkan sebagai bakal calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi Prabowo dalam pemilihan presiden mendatang. Tindakan ini memunculkan pertanyaan tentang bagaimana hubungan antara Gibran dan ayahnya, Presiden Joko Widodo, serta hubungan mereka dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.

Dalam konteks partai PDIP, Megawati Soekarnoputri telah secara tegas menyatakan larangan bagi kader partainya untuk bermain "dua kaki," yaitu mendukung partai atau calon dari luar partai. Namun, Gibran telah memutuskan untuk menyeberang ke kubu politik sebelah dan bahkan telah diumumkan sebagai bakal cawapres. Meskipun banyak pihak berspekulasi bahwa tindakan politik ini akan membuat Megawati murka, tampaknya hal tersebut tidak memengaruhi hubungan Gibran dan Jokowi dengan Megawati.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan bahwa hubungannya dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri masih berlangsung baik. Meski anaknya, Gibran, telah memilih mendukung koalisi Prabowo, Jokowi menyatakan bahwa hubungan mereka tetap baik. "Baik-baik saja," kata Jokowi usai menghadiri sebuah seminar ekonomi di Jakarta, Selasa (24/10/2023), seperti yang dilansir dari Suara.com media partner afederasi.com. Hal ini menunjukkan bahwa keputusan politik Gibran tidak mempengaruhi hubungan keluarga dan politik di antara mereka.

Gibran Rakabuming Raka secara resmi diumumkan sebagai bakal calon wakil presiden yang akan mendampingi Prabowo Subianto dalam pemilihan presiden mendatang. Pengumuman ini disampaikan langsung oleh Prabowo, yang mengatakan bahwa nama Gibran telah disepakati oleh seluruh ketua partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju. Prabowo menyatakan, "Kita telah berembuk secara final, secara konsensus seluruhnya sepakat mengusung Prabowo Subianto sebagai capres untuk 2024-2029 dan saudara Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres dari Koalisi Indonesia Maju."

Meskipun telah dipilih sebagai bakal cawapres oleh koalisi Prabowo, Gibran masih memegang status sebagai kader PDIP. Namun, kabar terkini mengindikasikan bahwa ia telah memilih untuk mengundurkan diri dari PDIP. Jurubicara Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud, Sunanto, mengkonfirmasi informasi ini. Sunanto menyatakan, "Informasinya dia mau mengundurkan diri. Mas Gibran." Meskipun kabar tersebut telah beredar, Cak Nanto, panggilan Sunanto, tidak memberikan keterangan lebih lanjut dan meminta seluruh pihak untuk menunggu informasi resmi dari partai. (mg-3/jae)