Bupati Asahan Buka Bimtek Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran

Bupati Asahan, H. Surya membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) Pemberdayaan Masyarakat dalam pencegahan dan penanggulangan kebakaran melalui sosialisasi dan edukasi masyarakat se-Kabupaten Asahan Tahun 2023.

Fitra Siregar

14 Jun 2023 - 20:33

Bupati Asahan Buka Bimtek Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran

Bupati Asahan, H. Surya ketika membekali petugas pemadam kebakaran di Aula Melati Kantor Bupati Asahan pada Rabu (14/06/2023).

Asahan, (afederasi.com) - Bupati Asahan, H. Surya membuka Bimbingan Teknis (Bimtek) Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Melalui Sosialisasi dan Edukasi Masyarakat se-Kabupaten Asahan Tahun 2023.

Acara ini dilangsungkan di Aula Melati Kantor Bupati Asahan pada Rabu (14/06/2023). Bimtek ini bertujuan untuk menyebarkan informasi dan edukasi kepada masyarakat Kabupaten Asahan mengenai pencegahan dan penanggulangan kebakaran.

Bupati Asahan menyampaikan bahwa berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2018 tentang Standar Teknis Pelayanan Dasar pada Standar Pelayanan Minimal Sub Urusan Kebakaran Daerah Kabupaten/Kota, ditetapkan bahwa waktu tanggap respon yang ditetapkan oleh Pemerintah untuk mencapai lokasi kebakaran adalah 15 menit. Namun, mengingat kondisi geografis dan keterbatasan sarana serta prasarana pemadam kebakaran yang tersedia, waktu tanggap selama 15 menit belum dapat tercapai.

"Pemkab Asahan melalui Satpol PP telah membentuk relawan pemadam kebakaran pada tahun 2022 sesuai dengan amanat dari Kemendagri nomor 364.1.306 tentang Pedoman Pembinaan Relawan Pemadam Kebakaran. Oleh karena itu, relawan pemadam kebakaran perlu mendapatkan dukungan dari seluruh lapisan masyarakat di desa/kelurahan, baik dukungan fisik, moral, maupun dukungan operasional/anggaran," jelas Bupati Asahan.

Pada kesempatan ini, Bupati Asahan meminta kepada seluruh Kepala Desa se-Kabupaten Asahan untuk mengalokasikan Dana Desa untuk kegiatan yang dapat mendukung optimalisasi pencegahan dan penanggulangan kebakaran. Ia menjelaskan bahwa pemadam kebakaran bukanlah "Superman" yang bisa datang dengan cepat saat dibutuhkan. Oleh karena itu, melalui kegiatan ini, diharapkan kita semua dapat menjadi "Supertim" yang saling mengisi kekurangan dan dengan cepat melayani masyarakat dalam penanggulangan kebakaran dan pencegahannya.

"Kami berharap kepada seluruh peserta sosialisasi dan simulasi pencegahan dan penanggulangan kebakaran untuk menyampaikan kepada masyarakat di lingkungan tempat tinggal bahwa perlunya dukungan dari kita semua," Bupati Asahan. (fit)