Masih Aktif, Mortir Temuan Warga di Sungai Brantas Diamankan Tim Gegana

Kediri, (afederasi.com) - Tim penjinak bom (jibom) Gegana Polda Jatim bersama Polsek Pesantren dan Polres Kediri Kota mengevakuasi mortir di lingkungan Majekan Kelurahan/Kecamatan Pesantren Kota Kediri pada Selasa (7/2/2023) malam.

Benda sejenis bom yang masih aktif ini pertama kali ditemukan oleh Heru Subagiyo (48) saat mancing di Sungai Brantas tepatnya di sekitaran Alun-Alun Kota Kediri. 

Kapolsek Pesantren Polres Kediri Kota, Kompol Sugianto mengungkapkan, mortir dengan ukuran sekitar 25 centimeter ini telah di evakuasi oleh penjinak bom dan dibawa untuk diamankan ke Polda Jatim.

Agar kejadian tersebut tidak terulang lagi, Kapolsek mengimbau kepada warga bilamana terjadi apa-apa maka segera melaporkan kepada Bhabinkamtibmas terlebih dahulu ataupun polsek.

"Jangan sampai mengambil tindakan yang tidak diinginkan atau mau dibongkar maupun sebagiannya," katanya, Rabu (8/2/2023).

Kapolsek menjelaskan penemuan mortir itu berawal ketika Heru Subagiyo yang mancing di Sungai Brantas mendapatkan sebuah benda yang menyangkut di mata kail pancing. Ketika diambil, benda tersebut ternyata merupakan besi yang terselimuti oleh lumpur. 

"Besi itu dibawa pulang oleh Heru dan rencananya akan dijual," jelasnya. 

Ketika besi dibersihkan, lanjut Kompol Sugianto, ternyata merupakan benda mortir atau sejenis bom. Akhirnya, Heru melaporkan langsung kepada Bhabinkamtibmas setempat dan diteruskan ke Polsek Pesantren. Selanjutnya, anggota menghubungi penjinak bom (jibom) dari Gegana Polda Jatim. 

"Kejadiannya itu diketahui pada pagi tadi, tapi dilaporkan kepada kami sekitar pukul 15.30 WIB," tandasnya.(sya/dn)