Diduga Menjadi Korban Eksploitasi Kerja, Satpolairud Bantu Kepulangan 19 ABK
Situbondo,(afederasi.com) - Diduga menjadi korban eksploitasi kerja 19 anak buah kapal (ABK) kapal motor Arif Wijaya Sejati, dipulangkan menggunakan kendaraan darat oleh pihak kepolisian.
Kasat Polairud Polres Situbondo, AKP Gede Sukarmadiyasa mengatakan, para ABK kapal motor Arif Wijaya Sejati ini mengaku berasal dari sejumlah daerah yaitu Surabaya, Jakarta dan Bogor.
Kapal motor berlayar dari Kecamatan Juwana Kabupaten Pati Jawa Tengah untuk bekerja mencari Ikan tanpa perjanjian kerja laut dengan tujuan perairan selat Madura.
"Namun pengakuan para ABK ini dalam perjalanannya ada ketidak cocokan antara kru kapal khususnya masalah pemberian upah kerja yang tidak sesuai," ujarnya, Minggu (25/8/2024).
Gede juga menjelaskan, para ABK mengaku selama ini mereka bekerja mulai Juni – Agustus hanya menerima upah Rp500 ribu sampai Rp700 ribu padahal mereka sudah mendapatkan ikan sekitar 70 ton.
"Karena ketidak cocokan ini kami menerima laporan adanya 19 ABK yang turun di Pelabuhan Jangkar diduga mengalami ekspolitasi saat ikut sebuah kapal. Saat ini sudah kami tangani," katanya.
Masih kata Gede, pihaknya bekerjasama dengan dinas terkait yakni Dinas Sosial, untuk membantu pemulangan ke 19 ABK. "Mengaku sudah tidak membawa uang sama sekali. Kami beri arahan, lalu kami bantu kepulangan para ABK tersebut." ungkapnya.(vya)
What's Your Reaction?


