DBHCHT 2024, RSUD Asembagus Perkuat Layanan Kesehatan dengan Alkes Baru

Situbondo, (afederasi.com) – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Asembagus, Kabupaten Situbondo, memanfaatkan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) tahun 2024 untuk meningkatkan pelayanan kesehatan dengan memperbarui alat-alat medis dan prasarana penunjang lainnya.

Direktur RSUD Asembagus, dr. Sudharmono, menjelaskan bahwa dana tersebut digunakan untuk pengadaan berbagai alat kesehatan (alkes) guna mendukung kinerja rumah sakit. Langkah ini diambil sebagai upaya meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan yang diberikan kepada masyarakat.

"Anggaran ini kami alokasikan untuk pengadaan alat kesehatan, obat-obatan, bahan habis pakai, ambulans, UPS, serta pemeliharaan gedung dan kalibrasi rutin alkes," kata dr. Sudharmono pada Kamis (10/10/2024).

Selain itu, alat kesehatan yang sudah rusak karena usia dan pemakaian akan diganti dengan yang baru, termasuk pengadaan mobil ambulans untuk kebutuhan layanan rujukan dan Asembagus Trauma Service (ATS).

"Pengadaan alat kesehatan ini diharapkan meningkatkan mutu pelayanan, serta mendukung peningkatan kelas rumah sakit ke tipe C," lanjutnya.

Dengan peralatan medis baru yang lebih canggih, dr. Sudharmono yakin pelayanan RSUD Asembagus akan semakin maksimal, memberikan manfaat langsung bagi masyarakat yang membutuhkan layanan kesehatan.

"Kami bersyukur, tahun ini mendapat alokasi DBHCHT yang signifikan. Ini akan kami manfaatkan sepenuhnya untuk peningkatan layanan kesehatan," tambahnya.

Total anggaran DBHCHT yang dialokasikan mencapai sekitar Rp5 miliar, juga digunakan untuk pengadaan obat-obatan dan bahan habis pakai, serta pemeliharaan sarana gedung.

"Dengan kelengkapan alat medis yang lebih modern, kami optimis dapat memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik bagi masyarakat," tutup dr. Sudharmono. (vya/dn)