Jembatan Putus Diterjang Banjir, Ratusan Warga Dusun Tampelan Situbondo Terisolir
Situbondo, (afederasi.com) – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Situbondo menyebabkan banjir di Sungai Dusun Tampelan, Kecamatan Jatibanteng. Derasnya arus sungai menghancurkan jembatan penghubung, membuat ratusan warga di dusun tersebut terisolir sejak Kamis (30/1/2025).
Koordinator Pusdalops BPBD Situbondo, Puriyono, mengungkapkan bahwa jembatan yang putus tersebut merupakan akses utama warga untuk beraktivitas ke desa maupun dusun lain. Jembatan berbahan kayu dan bambu dengan panjang 50 meter dan lebar 3 meter itu hanyut terbawa arus.
"Akibat jembatan putus, sekitar 200 kepala keluarga terdampak. Kendaraan tidak bisa melintas, bahkan untuk berjalan kaki pun warga harus menuruni sungai yang cukup dalam dan terjal," jelas Puriyono, Kamis (30/1/2025).
Ia menambahkan, warga bersama pihak desa berencana membangun jembatan darurat agar bisa digunakan setidaknya untuk pejalan kaki dan kendaraan roda dua.
"Kemungkinan akan dilakukan gotong royong untuk membangun jembatan sementara, agar aktivitas warga tidak sepenuhnya terhenti," tambahnya.
BPBD Situbondo mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi, terutama banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang, mengingat curah hujan tinggi diperkirakan masih akan terjadi dalam beberapa hari ke depan.(vya/dn)
What's Your Reaction?


