Tinggal Seorang Diri, Lansia Asal Jepun Ditemukan Membusuk di Kamar

22 Nov 2022 - 16:20
Tinggal Seorang Diri, Lansia Asal Jepun Ditemukan Membusuk di Kamar
Petugas ketika mengevakuasi jenazah korban untuk dibawa ke RSUD dr Iskak, (rizki/afederasi.com)

Tulungagung, (afederasi.com) - Sumaji (78) warga Kelurahan Jepun, Kecamatan Tulungagung, ditemukan meninggal dunia dalam kondisi sudah membusuk di kamar rumahnya, pada Selasa (22/11/2022) siang. 

Diduga korban yang tinggal seorang diri ini, meninggal karena penyakit yang dideritanya. 

Kepala Kelurahan Jepun, Dedy Hartanto menjelaskan kika sebelum ditemukan tidak bernyawa, salah seorang warga yakni Jarminto datang ke rumah korban untuk mengantarkan makanan. Namun saat memanggil dan mengetuk pintu rumah korban, tidak ada respon apapun dari dalam rumah.

Selain itu, warga juga sempat merasa aneh lantaran sempat mencium bau seperti bangkai tikus di rumah korban. Hanya saja, warga tidak mendapati bangkai apapun di sekitar rumah korban. 

"Jarminto ini setiap hari memang selalu datang ke rumah korban untuk mengantarkan makanan," jelas Dedy Hartanto, Selasa (22/11/2022).

Dedy melanjutkan, selain bau bangkai, warga juga merasa ada yang janggal lantaran korban sama sekali tidak keluar dari rumah. Korban terakhir keluar rumah dan berinteraksi dengan tetangga pada Minggu (20/11/2022) lalu. Lantaran merasa ada yang janggal, Jarminto bersama warga setempat lantas membuka pintu rumah korban.

"Pintu rumah korban tidak dalam keadaan terkunci," ungkapnya. 

Usai membuka pintu, bau semakin menyengat dan ternyata bau berasal dari kamar. Ketika melihat kamar mereka justru dikejutkan kondisi korban yang sudah tidak bernyawa serta membusuk tepat di depan kamarnya. Mendapati hal itu, warga kemudian melaporkan kejadian tersebut ke kelurahan. 

Berdasarkan keterangan dari warga, korban memang tinggal sebatang kara dirumahnya. Itu karena istri korban sudah lebih dulu meninggalkan korban. Selain itu, korban juga tidak ingin tinggal dirumah anaknya di Desa Tanjungsari Kecamatan Boyolangu. Hanya saja, anak korban biasanya mengunjungi korban untuk sekedar melihat keadaannya. 

Selain itu, warga setempat juga tidak mengetahui jika korban menderita suatu penyakit. Namun pihaknya menduga jika korban meninggal lantaran menderita penyakit mengingat usianya yang sudah tua.

 "Sepertinya korban meninggal karena ada keluhan sakit, selain itu korban juga sudah lansia" katanya. 

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Tulungagung Kota, Iptu Murni menjelaskan setelah menerima laporan dari pihak kelurahan. Petugas kemudian menuju ke lokasi bersama Tim Inafis Polres Tulungagung serta petugas medis RSUD dr. Iskak untuk melakukan pemeriksaan dan olah TKP. 

Berdasarkan hasil pemeriksaan, pihaknya tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada jasad korban. Hanya saja pada beberapa bagian tubuh korban sudah mulai membusuk.

"Untuk kematian korban masih dilakukan penyelidikan, dan jasad korban kami bawa ke RSUD dr. Iskak untuk dilakukan visum," pungkasnya.(riz/dn)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow