Sherrif Identifikasi Pelaku Penembakan Rasis di Jacksonville, Florida

Sebuah kejadian mengerikan terjadi di Jacksonville pada hari Sabtu (26/8) ketika seorang pria kulit putih yang mengenakan topeng menembak mati tiga warga kulit hitam menggunakan senjata berlambang swastika.

28 Aug 2023 - 09:09
Sherrif Identifikasi Pelaku Penembakan Rasis di Jacksonville, Florida
Foto tersangka Ryan Christopher Palmer, 21 tahun, ditampilkan pada konferensi pers polisi di Jacksonville, Florida (26/8)

Jacksonville, Florida, (afederasi.com) - Sebuah kejadian mengerikan terjadi di Jacksonville pada hari Sabtu (26/8) ketika seorang pria kulit putih yang mengenakan topeng menembak mati tiga warga kulit hitam menggunakan senjata berlambang swastika. Penembakan itu terjadi kurang dari satu mil dari Universitas Edward Waters dan telah digambarkan sebagai serangan bermotif rasial oleh Sheriff Jacksonville, T.K. Waters. Para pelayat berkumpul di dekat lokasi kejadian pada hari Minggu (27/8) untuk menghadiri sebuah acara untuk mengenang korban.

Angie Nixon, seorang anggota parlemen dari negara bagian Florida, dengan tegas menyatakan bahwa upaya untuk menyalahkan masalah kesehatan mental adalah suatu bentuk penyaringan dari isu rasisme yang lebih mendalam. Ia berbicara kepada para pelayat yang hadir di acara peringatan, mengatakan bahwa "rasisme bukanlah masalah kesehatan mental" dan bahwa kita harus menghadapinya sebagai suatu masalah masyarakat yang nyata.

Walikota Jacksonville, Donna Deegan, juga turut merasakan kemarahan yang dirasakan oleh masyarakat atas tragedi penembakan rasis tersebut. Ia mengungkapkan kekesalannya terhadap situasi politik yang mencoba memanfaatkan kejadian ini, mengatakan bahwa "Tiga orang yang kehilangan nyawa mereka, ini bukan permainan. Ini kenyataan yang sedang kita hadapi." Donna Deegan sendiri turut hadir di acara peringatan untuk memberikan dukungannya kepada keluarga korban.

Acara peringatan dihadiri oleh beberapa pendeta yang membacakan doa untuk keluarga korban dan masyarakat luas. Mereka bersatu dalam doa, berharap agar korban mendapatkan kedamaian dan masyarakat bisa bersatu melawan segala bentuk kebencian dan diskriminasi rasial.

Pelaku penembakan telah diidentifikasi sebagai Ryan Palmeter, seorang pria berusia 21 tahun yang tinggal di negara bagian Clay County. Palmeter membawa senjata api dengan simbol rezim Nazi Jerman dan mengeluarkan pernyataan rasis sebelum melakukan aksinya. Sheriff T.K. Waters memberikan penjelasan lebih lanjut tentang kronologi insiden tersebut, menggambarkan bagaimana Palmeter menembak tiga korban dengan cara yang mengerikan sebelum akhirnya bunuh diri di tempat kejadian.

Palmeter membeli senjatanya secara legal dalam beberapa bulan terakhir, meskipun ia pernah menjalani pemeriksaan kesehatan mental pada tahun 2017. Fakta ini menunjukkan bahwa upaya untuk mencegah akses senjata bagi individu dengan riwayat kesehatan mental yang meragukan masih menjadi isu yang perlu diperhatikan secara serius.

Sheriff T.K. Waters mengidentifikasi tiga korban penembakan rasis di Dollar General. Korban tersebut adalah Angela Michelle Carr, 52 tahun, yang ditembak di dalam mobilnya di luar toko; karyawan toko A.J. Laguerre, 19 tahun, yang ditembak ketika mencoba melarikan diri; dan pelanggan Gerrald Gallion, 29 tahun, yang ditembak saat masuk ke dalam toko. Tragedi ini telah meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga korban dan seluruh komunitas Jacksonville. (mg-3/jae)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow