Operasi Pasar Jember Tekan Laju Inflasi
Pemkab Jember melalui Dinas perindustrian dan perdagangan (Disperindag) terus berupaya menekan laju inflasi dengan menggelar operasi pasar.

Jember, (afederasi.com) - Pemkab Jember melalui Dinas perindustrian dan perdagangan (Disperindag) terus berupaya menekan laju inflasi dengan menggelar operasi pasar. Dalam hal ini Disperindag tidak sendiri, melainkan mendapat support dan dukungan dari, Bulog Jember, PT Rajawali Nusindo, serta Widiono pengusaha lokal ayam petelor.
"Bersama ini disampaikan bahwa pasca lebaran idul fitri 1443 h, maka pemkab jember melaui disperindag kab. jember mulai hari ini kembali menggelar operasi pasar, "ujar Bambang Saputro Kepala Dinas Perindustrian dan perdagangan Kabupaten Jember, Selasa (09/05/2023).
Menurut Bambang, operasi pasar tersebut digelar di beberapa pasar tradisional yang ada di wilayah Kabupaten Jember dilaksanakan setiap hari.
"Operasi pasar dilaksanakan bertempat di pasar pantauan Badan Pusat Statistik (BPS) setiap hari senin, Selasa dan Rabu," bebernya.
Lebih lanjut Bambang menjelaskan, operasi pasar itu digelar untuk antisipasi penekanan laju inflasi.
"Operasi pasar ini dilaksanakan dalam rangka upaya Pemkab Jember untuk dapat mengendalikan inflasi sepanjang tahun 2023," jelasnya.
Adapun bahan pokok yang dijual dalam operasi pasar tersebut, kata Bambang, merupakan bahan pokok penting (Bapokting). Komoditi bahan pokok yang diperdagangkan dalam operasi pasar tersebut adalah, beras Bulog, minyak goreng, telor ayam, gula pasir, tepung terigu dan lainnya.
"Semoga dengan upaya kita bersama, inflasi kabupaten Jember dapat terkendali dengan baik," harapnya. (gung)
What's Your Reaction?






