Lansia Sebatangkara Jember Terima Bantuan DD Sejak 2020

Jember, (afederasi.com) - Muiti lansia (82) yang hidup sebatangkara tinggal di Dusun Darungan, Desa Lembengan, Kecamatan Ledokombo, Kabupaten Jember, Jawa Timur akhirnya mendapat penanganan khusus dari dinas terkait, pada Sabtu (17/6/2023).

Diketahui sebelumnya Muiti lansia 82 tahun tersebut menurut keterangan ketua RT Hasanah setempat belum tersentuh bantuan di tahun 2023.

Namun, di tahun sebelumnya ia pernah menerima bantuan BLT dana desa, tapi di tahun 2023 pihaknya tidak mengetahui kalau Muiti masih menerima bantuan.

Karena, kata Hasanah, biasanya pihaknya mendapat pemberitahuan atau  undangan dari pemerintah desa, namun ditahun 2023 ini tidak ada pemberitahuan maupun undangan kepada dirinya terkait penyaluran BLT dana desa untuk Muiti.

Mengacu pada tidak adanya undangan tersebut, Ketua RT Hasanah mengatakan bahwa Muiti tidak dapat bantuan dari BLT dana desa tahun 2023.

Biasanya dia dapat undangan sebelum pelaksanaan penyaluran bantuan dari pemerintah desa, seperti penyaluran bantuan BLT dana desa tahun 2022.

Oleh sebab itu, kata Hasanah seharusnya pihaknya dikasih undangan atau pemberitahuan sebelum pelaksanaan penyaluran bantuan, dengan begitu kata Hasanah tidak akan terjadi salah paham.

" Dia itu setau saya memang tidak dapat, tapi tau-taunya dia dapat bantuan BLT dana desa tahun 2023, mungkin karena  pak kasunnya kurang konfirmasi ke saya, " jelas Hasanah, Minggu (18/6/2023).

Setidaknya, kata Hasanah, undangan atau pemberitahuan kalau akan ada penyaluran bantuan seharusnya sehari sebelum pelaksanaan penyaluran tersebut undangan sudah sampai ke pihaknya.

" Biasanya dikasih undangan, paling lambat satu hari sebelumnya, meskipun tidak ada undangan seharusnya konfirmasi dan kasih tau kalau bu Muiti itu dapat bantuan seperti itu, kata Hasanah.

Di tempat berbeda, (Kasun) kepala Dusun Darungan, Muhammad Mishar menyampaikan bahwa Muiti sejak tahun 2020 sampai 2023 dia mendapatkan bantuan dari pemerintah Desa Lembengan.

"Dapat bantuan BLT DD mulai tahun 2020 sampai sekarang ini tahun 2023, " ujar Mishar.

Lebih lanjut, kata Mishar, ia berharap ada bantuan lain dari dinas terkait. " Harapannya ada bantuan lain dari Dinsos, dan kalau bisa rumah nya di perbaiki, "pungkas Mishar. (gung)