Jakarta Terendam Banjir, BPBD DKI Lakukan Penanganan Cepat di Wilayah Terdampak

Banjir melanda sejumlah wilayah di Jakarta akibat hujan dengan intensitas sedang hingga lebat pada Rabu (29/11/2023) malam dan Kamis dini hari, menyebabkan 45 RT terendam banjir.

30 Nov 2023 - 12:40
Jakarta Terendam Banjir, BPBD DKI Lakukan Penanganan Cepat di Wilayah Terdampak
Ilustrasi banjir di Jakarta. [Suara.com/Alfian Winanto]

Jakarta, (afederasi.com) - Banjir melanda sejumlah wilayah di Jakarta akibat hujan dengan intensitas sedang hingga lebat pada Rabu (29/11/2023) malam dan Kamis dini hari, menyebabkan 45 RT terendam banjir. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta mencatat kondisi tersebut dan mengambil langkah-langkah penanganan.

"Hujan deras di wilayah Jabodetabek menyebabkan kenaikan status Bendung Katulampa Siaga 2 (Siaga), Pos Depok Siaga 2 (Siaga), Pos Pesanggrahan Siaga 3 (Waspada), Pos Angke Hulu Siaga 3 (Waspada), dan Pintu Air Manggarai Siaga 3 (Waspada)," kata Kepala BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji, dalam keterangan resminya seperti yang dilansir dari Suara.com media partner afederasi.com pada Kamis (30/11/2023).

Lebih lanjut, Isnawa menjelaskan bahwa sejumlah wilayah terdampak meliputi enam RT di Kelurahan Pejaten Timur, Jakarta Selatan, dengan ketinggian genangan mencapai 30-150 sentimeter. Sementara itu, dua RT di Kelurahan Rawajati, Jakarta Selatan, tergenang dengan ketinggian 70-80 sentimeter, dan dua RT di Kelurahan Balekambang, Jakarta Timur, dengan ketinggian genangan mencapai 150 sentimeter.

Selanjutnya, 12 RT di Kelurahan Cawang, Jakarta Timur, mengalami genangan dengan ketinggian 30-160 sentimeter. Di Kelurahan Cililitan Jakarta Timur, dua RT terdampak dengan ketinggian genangan 50-100 sentimeter, tujuh RT di Kelurahan Bidara Cina Jakarta Timur dengan ketinggian genangan 50-150 sentimeter, dan 14 RT di Kelurahan Kampung Melayu Jakarta Timur dengan ketinggian genangan 30-150 sentimeter.

Meskipun satu RT di Kelurahan Lenteng Agung telah surut, BPBD DKI Jakarta segera merespons dengan mengerahkan personel untuk memantau kondisi genangan di setiap wilayah terdampak. Selain itu, BPBD berkoordinasi dengan unsur Dinas Sumber Daya Air, Dinas Bina Marga, dan Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan serta memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama-sama lurah dan camat setempat.

"BPBD pun menargetkan genangan dapat surut secepatnya," tambah Isnawa Adji seperti yang dilansir dari Suara.com media partner afederasi.com. Situasi ini menekankan pentingnya upaya penanganan cepat dan koordinasi lintas sektor untuk mengatasi dampak banjir bagi warga Jakarta. (mg-1/mhd)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow