Diganjar Penghargaan di HPN 2025, Khofifah Ungkap Target Swasembada Gula Nasional

Surabaya, (afederasi.com) – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menerima penghargaan sebagai Tokoh Penggerak Ekonomi Regional dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Timur, Senin (28/4/2025) malam. Penghargaan tersebut diberikan dalam acara puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2025 dan HUT ke-79 PWI Jatim yang digelar megah di Gedung Negara Grahadi, Surabaya.
Dalam sambutannya usai menerima penghargaan, Khofifah menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan insan pers dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional, sejalan dengan program prioritas Presiden Prabowo Subianto.
"HPN kali ini mengusung tema besar yang sejalan dengan program Presiden Prabowo, yaitu mewujudkan ketahanan pangan. Saya berharap di Jawa Timur, sinergi antara Pemprov dan pers akan terus diperkuat untuk menjaga kemandirian pangan bangsa," ujar Khofifah.
Khofifah memaparkan, Jawa Timur saat ini menjadi produsen padi dan beras terbesar di Indonesia, serta memiliki luas lahan pertanian terluas di tanah air. Tak hanya itu, produktivitas lahan tebu di Jatim pun melampaui rata-rata nasional.
"Kalau secara nasional 1 hektar lahan tebu menghasilkan 5 ton gula, di Jawa Timur bisa mencapai 13 ton gula per hektar. Ini tentu menjadi modal penting untuk mewujudkan swasembada gula nasional tahun ini," ungkapnya.
Rencananya, Pemprov Jatim akan segera meluncurkan program khusus bagi petani tebu di Bondowoso sebagai bagian dari upaya memperkuat ketahanan pangan daerah.
Sementara itu, Ketua PWI Jatim Lutfil Hakim menekankan bahwa HPN kali ini menjadi momentum bagi jurnalis untuk kembali ke substansi profesinya. Ia mengingatkan pentingnya peningkatan kualitas konten jurnalistik, bukan sekadar kemampuan teknis.
"Banyak hal penting dalam kehidupan masyarakat yang luput dari pemberitaan media. Kita harus kembali menghadirkan produk jurnalistik yang mencerahkan, berkualitas, dan bertanggung jawab," tutur Lutfil.
Rangkaian peringatan HPN 2025 PWI Jatim sebelumnya telah diisi dengan berbagai kegiatan, mulai dari jalan sehat berhadiah umrah, donor darah, seminar ketahanan pangan, hingga lomba karya tulis dan fotografi.
Dalam kesempatan yang sama, belasan tokoh dari berbagai sektor seperti pemerintahan, hukum, politik, industri, migas, hingga olahraga juga menerima penghargaan. Lutfil menegaskan bahwa penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan kontribusi mereka yang telah menginspirasi dan menggerakkan masyarakat ke arah yang produktif dan positif.(dn)
What's Your Reaction?






