Bupati Situbondo Lepas 36 Siswa ke Jumbara PMR X Jatim: Belajar, Berkarya, dan Bergembira

08 Sep 2025 - 12:14
Bupati Situbondo Lepas 36 Siswa ke Jumbara PMR X Jatim: Belajar, Berkarya, dan Bergembira
Bupati Situbondo Mas Rio saat memakaikan fleyer tanda melepas keberangkatan para kontingen (alifia rahma/afederasi.com)

Situbondo, (afederasi.com) – Sebanyak 36 siswa dari berbagai tingkatan pendidikan di Situbondo secara resmi dilepas Bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo, untuk mengikuti ajang Jumpa Bakti Gembira (Jumbara) Palang Merah Remaja (PMR) X tingkat Jawa Timur. Pelepasan berlangsung di Aula Pendopo Rakyat Situbondo pada Senin (8/9/2025).

Dalam kesempatan itu, Bupati yang akrab disapa Mas Rio menegaskan bahwa keikutsertaan para siswa dalam Jumbara tidak hanya sekadar untuk berkompetisi, melainkan juga menjadi ruang belajar yang menyenangkan.

“Jumbara itu singkatan dari jumpa, bakti, gembira. Jadi bukan hanya soal lomba, tapi juga kesempatan bertemu teman baru, berbagi pengalaman, dan belajar dalam suasana penuh kegembiraan,” ujarnya.

Mas Rio juga menyampaikan pentingnya memberi ruang lebih bagi anak-anak untuk bermain dan berkreasi. Menurutnya, kreativitas besar sering lahir dari suasana santai, bukan dari tekanan belajar akademis semata.

“Isaac Newton menemukan teori gravitasi saat bermain apel, Thomas Alva Edison pun bereksperimen berulang kali hingga menemukan lampu. Mereka tidak dipaksa belajar terus-menerus, melainkan belajar dari pengalaman dan permainan,” tambahnya.

Lebih lanjut, ia mencontohkan sistem pendidikan di negara-negara maju seperti Finlandia dan Swedia yang memberikan keleluasaan bagi siswa untuk mengeksplorasi minat non-akademik, seperti seni, olahraga, dan musik.

“Sejak SD sampai SMA, saya ingin adik-adik merasa merdeka, punya pilihan, dan belajar dalam arti yang lebih luas. Bukan sekadar mengejar peringkat, tapi juga mengembangkan bakat serta potensi masing-masing,” tegasnya.

Sementara itu, Ketua PMI Kabupaten Situbondo, Sofwan Hadi, menjelaskan bahwa kontingen Situbondo total berjumlah 55 orang, terdiri dari peserta SD, SMP, SMA, serta tim pendukung.

“Mereka akan bergabung dengan sekitar 1.500 anggota PMR se-Jawa Timur dalam Jumbara PMR X yang digelar di Bumi Perkemahan Semen Gresik, Kabupaten Gresik, pada 16–21 September 2025,” jelasnya.

Menurut Sofwan, kegiatan ini bertujuan menumbuhkan jiwa kepalangmerahan, memperkuat pendidikan sebaya, sekaligus mengasah keterampilan hidup generasi muda. “Jumbara adalah ruang edukasi yang dikemas melalui permainan, namun sarat makna pembelajaran,” pungkasnya.(vya/dn) 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow