Serangan Jantung, Tukang Becak Meninggal Saat Antar Penumpang
Tulungagung, (afederasi.com) - Sugeng (61) warga Kelurahan Kenayan, Kecamatan Tulungagung, yang bekerja sebagai tukang becak meninggal dunia saat mengantarkan penumpangnya pada Kamis (8/12/2022).
Diduga Tukang becak itu meninggal lantaran mengalami serangan jantung saat sedang bekerja mengantar penumpangnya.
Salah seorang saksi, Hemas Bella menjelaskan, pada mulanya pihaknya melihat korban melintas di depan tokonya di Kelurahan Kampungdalem Kecamatan Tulungagung sekitar pukul 09.00 WIB dari arah utara menuju selatan.
Saat itu, korban sedang mengayuh becaknya bersama satu orang penumpang, tak lama setelahnya, korban tiba-tiba menghentikan becaknya tepat didepan tokonya dengan kondisi seperti menahan sakit.
"Korban memegang dada seperti sakit pada dadanya," Jelas Bella, Kamis (8/12/2022).
Bella menjelaskan, pada saat itu tiba-tiba korban justru turun dari becaknya dan terjatuh di depan tokonya, mendapati hal itu, pihaknya bersama masyarakat setempat lantas menolong korban dan diistirahatkan di tokonya.
"Saat berhenti turun korban kemudian terjatuh, warga sempat menolong dan memberinya minum," Ungkapnya.
Saat warga memberikan pertolongan, pihaknya mengira jika korban hanya mengalami kekelahan, mengingat usianya yang terbilang tua dan sebelumnya sedang mengayuh becak, korban sendiri diketahui mengayuh becaknya mulai dari RSUD dr. Iskak dan hendak mengantarkan penumpangnya ke Terminal Gayatri Tulungagung.
Korban yang diberi pertolongan itu sempat meminum air yang diberikan oleh warga setempat, namun 10 menit berselang, tiba-tiba korban sudah tergeletak dengan kondisi sudah tidak bernafas.
Melihat kejadian tersebut pihaknya kemudian melaporkan ke Pemdes Setempat dan diteruskan ke Polsek Tulungagung Kota dan Unit Inafis Polres Tulungagung.
"Akhirnya warga melaporkan kejadian itu ke Kelurahan Kampungdalem," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Kelurahan Kampungdalem Kecamatan Tulungagung, Rudi Wicaksono mengatakan, pihaknya menerima laporan adanya kejadian tukang becak yang tewas mendadak itu sekitar pukul 09.25 WIB, setelah menerima laporan, pihaknya langsung melaporkan kejadian itu kepada petugas kepolisian dan petugas medis RSUD dr. Iskak.
Atas pengakuan keluarga korban yang di lokasi, diketahui jika korban memang memiliki riwayat penyakit jantung dan masih rutin melakukan perawatan di rumah sakit, hanya saja saat berangkat untuk bekerja, korban terlihat sehat, sehingga pihak keluarga tidak terlalu mengkhawatirkan korban, namun sayangnya, korban justru tewas saat sedang mengais rezeki mengantar penumpang.
Setelah petugas medis tiba di lokasi, mereka juga sempat memeriksa kondisi jasad korban dan hasilnya tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban.
Setelah itu, korban lantas dievakuasi dan dibawa ke RSUD dr. Iskak untuk menjalani proses visum.
"Saat ini korban sudah di RSUD dr. Iskak untuk menjalani visum,"pungkasnya. (riz/dn)
What's Your Reaction?