Dinas Ketahanan Pangan Gelar Gerakan Pangan Murah
Tulungagung, (afederasi.com) - Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Tulungagung menggelar bazar gerakan pangan murah pada Kamis, (8/12/2022) di depan Pasar Kawasan Pedesaan Srikaton, Kecamatan Ngantru.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Tulungagung, Agus Siswantoro melalui Kasi Distribusi Pangan, Sryningsih mengatakan, kegiatan ini bertujuan menstabilkan harga pasokan pangan di masyarakat. Dimana bazar gerakan pangan murah ini dilakukan di 6 titik lokasi kecamatan, yang telah berlangsung sejak awal November lalu hingga akhir Desember mendatang.
"6 titik lokasi tersebut kami pilih dari segala penjuru, misalnya di sisi selatan tempatnya di Desa Sawo," ujarnya.
Dalam kegiatan gerakan pangan murah ini, pihaknya turut bekerjasama dan berkolaborasi dengan berbagai pihak seperti Badan Pangan Nasional, Bulog, dan gabungan kelompok tani (gapoktan).
"Gapoktan disini merupakan kelompok binaan kita sendiri. Jadi kita mengambil barang yang dijual dari binaan kami," tuturnya.
Menurut Sryningsih, komoditas yang dijual pada bazar ini seperti bawang putih, bawang merah, cabai keriting, cabai besar, beras, minyak goreng, gula, telur, serta sayur- mayur segar. Tentunya pihaknya menjual dengan harga yang lebih rendah dari harga pasar.
"Minimal selalu ada selisih harga seribu jika dibandingkan dengan harga di pasaran," terangnya.
Sryningsih melanjutkan, saat ini harga di pasar sedang fluktuatif (naik turun, red) karena momentum natal - tahun baru (nataru). Oleh sebab itu pihaknya selalu masif melakukan gerakan pangan murah ini, agar gejolak harga tersebut tidak begitu dirasakan oleh masyarakat.
"Kita hadir untuk turut menstabilkan harga dan juga mengamankan tingkat inflasi daerah," katanya.
Disinggung mengenai animo masyarakat, perempuan ramah ini mengatakan antusias masyarakat untuk mengunjungi dan membeli di bazar pangan murah ini sangat bagus dan ramai. Terlebih di Desa Srikaton ini pihak desa juga turut aktif dalam kegiatan gerakan pangan murah ini.
"Kadesnya turut berpartisipasi untuk mengajak warganya dalam menyebarkan pamflet informasi kegiatan ini," tambahnya.
Sryningsih berharap semoga kegiatan semacam ini di tahun 2023 mendatang bisa kembali diadakan secara rutin, agar masyarakat bisa merasakan membeli kebutuhan pokok dengan harga murah. (er/dn)
What's Your Reaction?