Pj Bupati Heru Suseno Tinjau Longsor di Jalur Tulungagung-Trenggalek, Relokasi Jalan Jadi Opsi

21 Nov 2024 - 21:17
Pj Bupati Heru Suseno Tinjau Longsor di Jalur Tulungagung-Trenggalek, Relokasi Jalan Jadi Opsi
Penjabat (Pj) Bupati Tulungagung, Heru Suseno, meninjau lokasi longsor yang terjadi di jalur alternatif penghubung Tulungagung-Trenggalek (deny/afederasi.com)

Tulungagung, (afederasi.com) - Penjabat (Pj) Bupati Tulungagung, Heru Suseno, meninjau lokasi longsor yang terjadi di jalur alternatif penghubung Tulungagung-Trenggalek, tepatnya di Desa Samar, Kecamatan Pagerwojo, pada Kamis sore (21/11/2024). Longsor ini mengakibatkan separuh badan jalan tidak dapat digunakan, memaksa kendaraan, terutama roda empat, harus melintas secara bergantian.

Longsor terjadi setelah hujan deras mengguyur kawasan tersebut selama sekitar empat jam pada Rabu (20/11/2024) sore. Peristiwa ini sempat terekam oleh warga menggunakan kamera ponsel, menunjukkan detik-detik ambrolnya talut jalan yang baru selesai dibangun pada 2023, setelah longsor serupa melanda lokasi ini pada 2022.

Saat meninjau lokasi, Pj Bupati Tulungagung, Heru Suseno memastikan pihaknya bergerak cepat untuk menangani dampak bencana ini. Selain menyiapkan jalan darurat agar akses tetap terjaga, Pemkab Tulungagung juga berencana menggeser jalur jalan ke lahan di sebelahnya sebagai upaya mitigasi jangka panjang.

“Kami akan melakukan kajian mendalam untuk memastikan solusi yang tepat agar longsor tidak kembali terjadi. Langkah ini penting karena jalur ini merupakan akses vital bagi masyarakat,” ujar Heru di lokasi longsor.

Penanganan darurat sudah dilakukan oleh petugas bersama warga, termasuk pembersihan material longsor yang menutup sebagian badan jalan. Namun, kondisi bahu jalan yang menggantung tetap menjadi ancaman serius, sehingga pengendara diminta berhati-hati saat melintas.

Jalur alternatif Tulungagung-Trenggalek melalui Pagerwojo memang rawan longsor, terutama di musim penghujan. Perbaikan talut jalan yang rampung pada tahun lalu pun tidak cukup mengantisipasi kondisi tanah yang labil di kawasan tersebut. Dengan opsi relokasi jalan yang kini mulai dibahas, diharapkan risiko bencana serupa dapat diminimalkan di masa mendatang.(dn)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow