Fajar/Rian Kecewa Tersingkir di Babak 32 Besar Kejuaraan Dunia BWF 2023
Pasangan ganda putra nomor satu dunia, Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto, mengalami kekecewaan pada babak 32 besar Kejuaraan Dunia BWF 2023.

Jakarta, (afederasi.com) - Pasangan ganda putra nomor satu dunia, Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto, mengalami kekecewaan pada babak 32 besar Kejuaraan Dunia BWF 2023. Pertandingan mereka digelar di Copenhagen, Denmark, dan berakhir dengan hasil yang mengejutkan saat mereka dihadapkan oleh pasangan Lee Jhe Huei dan Yang Po Hsuan dari Taiwan.
Fajar dan Rian harus menelan kekalahan dalam dua gim langsung dengan skor 18-21 dan 19-21. Pertandingan berlangsung selama 39 menit dan menunjukkan performa yang kurang memuaskan dari pihak Fajar/Rian.
Performa di Bawah Harapan
Rian mengungkapkan rasa kekecewaannya terhadap kekalahan ini. Dia menyatakan bahwa mereka belum mampu menampilkan performa terbaik dan bahwa mereka berdua tidak bermain dengan baik dalam pertandingan tersebut. Dia mengutarakan pendapat ini melalui pernyataan resmi PP PBSI di Jakarta.
Unggulan Pertama yang Tak Berjalan Lancar
Kekalahan ini membuat Fajar dan Rian merasa tidak memenuhi harapan, terutama mengingat status mereka sebagai unggulan pertama dalam turnamen ini. Pasangan Lee/Yang juga berhasil mengatasi permainan Fajar/Rian dengan baik, dengan taktik agresif dan pertahanan yang kokoh.
Fajar mengakui bahwa permainan mereka tidak berjalan sesuai rencana dan bahwa lawan mereka tampil sangat baik. Mereka merasa kesulitan melepaskan diri dari tekanan yang diberikan oleh pasangan Taiwan tersebut.
Tantangan Atmosfer Kejuaraan Dunia
Fajar dan Rian menegaskan bahwa meskipun mereka adalah unggulan pertama, tekanan dalam atmosfer Kejuaraan Dunia sangatlah berbeda dengan turnamen lainnya. Mereka menyadari bahwa fokus dan kualitas permainan harus lebih tinggi dalam kejuaraan sebesar ini. Sayangnya, pada pertandingan melawan Lee/Yang, mereka tidak mampu tampil dengan performa terbaik.
Evaluasi dan Persiapan Masa Depan
Setelah kekalahan ini, Fajar dan Rian berencana untuk melakukan evaluasi mendalam dalam persiapan menghadapi turnamen-turnamen berikutnya. Mereka mengakui bahwa konsistensi dan stabilitas permainan adalah hal yang perlu mereka perbaiki. Meskipun hasil saat ini memalukan, mereka berkomitmen untuk bangkit dan memberikan penampilan yang lebih baik di masa depan.
Fajar menutup pernyataannya dengan mengungkapkan keinginan mereka untuk tidak mengulangi hasil yang sama. Mereka bertekad untuk memperbaiki performa mereka dan siap menghadapi tantangan mendatang dengan lebih baik. (mg-1/mhd)
What's Your Reaction?






