Bupati Maryoto Lantik Pengurus Perbasi Masa Bakti 2022-2026
Tulungagung, (afederasi.com) - Pengurus Persatuan Bolabasket Seluruh Indonesia (Perbasi) Kabupaten Tulungagung, masa bakti 2022-2026 resmi dilantik, Jumat (2/12/2022) lalu.
Pelantikan Pengurus Perbasi Tulungagung yang digelar di Pendapa Kongas Arum Kusumaning Bongso, itu dihadiri Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, jajaran Forkopimda, Sekda Kabupaten Tulungagung, Ketua Perbasi Jatim, Grace Evi Ekawati, serta Ketua KONI Kabupaten Tulungagung.
Dalam sambutannya, Bupati Maryoto mengatakan, pengurus Perbasi dapat bekerja lebih giat agar menghasilkan bibit pemain yang berprestasi yang dapat bersaing secara nasional.
“Tentunya itu semua dapat dicapai manakala Perbasi Kabupaten Tulungagung mampu membangun koordinasi yang solid dengan KONI dan dengan seluruh stakeholders serta adanya komunikasi baik dengan organisasi induk ditingkat Provinsi,” katanya, Senin (5/12/2022)
Selain itu, Maryoto juga berpesan kepada Pengurus Perbasi Kabupaten Tulungagung, untuk dapat melaksanakan amanah dengan baik, menjalankan tujuan dan mewujudkan visi-misi organisasi dengan penuh tanggungjawab, serta mampu memajukan olahraga bolabasket di Kabupaten Tulungagung.
“Mudah-mudahan momentum pelantikan ini dapat menjadi pemacu bagi saudara sekalian dalam berkarya dan berinovasi bagi kemajuan Kabupaten Tulungagung tercinta,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Perbasi Tulungagung, Achmad Mugiyono mengajak pengurus baru untuk selalu bekerjasama, bahu membahu menjalankan organisasi Perbasi. menurut dia, komitmen, konsisten yang didukung komunikasi yang efektif akan mengantarkan kesuksesan Perbasi Tulungagung.
“Dalam kesempatan ini, mohon kepada bapak bupati, bapak bapak forkopimda untuk selalu membimbing kita perbasi Tulungagung untuk memajukan dan mempresentasikan bola basket Tulungagung dan Jawa Timur,” jelasnya.
Lebih lanjut, pria yang juga menjabat sebagai Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Setda Kabupaten Tulungagung ini menjelaskan, program pembinaan atlet bola basket akan dimulai dari usia dini hingga SMA. Pembinaan usia dini tersebut dilakukan agar anak tidak terjerumus hal negatif seperti pengaruh gadget, warung kopi maupun lainnya.
“Mohon support dari bapak ibu yang hadir dipelantikan ini, agar kami bisa membawa perbasketan Tulungagung lebih berprestasi,” tandasnya. (er/dn)
What's Your Reaction?