Velove Vexia, Duta Go Red for Women, Berbagi Tips Sehat dan Realistis dalam Menghadapi 'Gorengan'

Jakarta, (afederasi.com) - Artis Velove Vexia telah ditunjuk sebagai Duta Go Red for Women oleh Yayasan Jantung Indonesia, menjadikannya sosok yang memberikan inspirasi terkait gaya hidup sehat untuk mencegah sakit jantung. Pada konferensi pers di Hotel Four Season, Jakarta Selatan, pada Selasa (21/11/2023), Velove menekankan pentingnya memberikan contoh pola hidup sehat, dengan menghindari merokok, minuman keras, dan begadang.

"Saya sebagai duta memberikan contoh apa yang namanya hidup sehat. Saya tidak merokok dan tidak minum-minuman keras, dan bukan begadang yang memiliki gaya hidup malam seperti itu. Jadi, paling utama itu memberikan contoh dulu," ujar Velove dengan tegas seperti yang dilansir dari Suara.com media partner afederasi.com.

Meskipun demikian, Velove tidak menutup diri terhadap kenyataan bahwa sulit untuk sepenuhnya menghindari makanan yang tidak sehat, terutama gorengan. Dia mengakui bahwa hampir semua orang pasti menyukai gorengan, dan oleh karena itu, lebih realistis untuk membatasi konsumsi daripada menghindarinya sama sekali.

"Sebenarnya kan nggak mungkin sepenuhnya bisa kita hindari yang namanya gorengan. Siapa sih yang tidak suka gorengan?" ujar Velove dengan santai.

Dalam upayanya untuk memberikan solusi praktis, Velove menyarankan untuk membatasi frekuensi mengonsumsi gorengan dan lebih sering mengonsumsi makanan yang berserat. Ia bahkan melarang untuk mengonsumsi gorengan setiap hari.

"Oke, kamu makan gorengan hari ini, cuma sudah habis semalam makan, jangan hari ini makan lagi. Cuma memang itu harus ada kesadaran dari kita sendiri, dan lebih sering konsumsi makanan yang berserat," tambahnya.

Sebagai tambahan, Velove memberikan rekomendasi makanan-makanan sehat yang dapat membantu menjaga kesehatan jantung, seperti sayuran, buah, oatmeal, dan makanan dengan kandungan serat tinggi.

Dalam suasana yang lebih ringan, Velove juga berkelakar tentang cara unik untuk mengurangi hasrat menyantap gorengan. Menurutnya, minum air putih dalam jumlah banyak sebelum mengonsumsi gorengan dapat membuat perut lebih kenyang, sehingga keinginan untuk menyantap gorengan menjadi lebih sedikit.

"Minum air dulu yang banyak, udah ngerasa kembung baru. Mungkin (gorengan) itu aku nggak bisa menghindar sepenuhnya, karena tidak mungkinlah justru kalau hindar sepenuhnya, kalau kita kelepasan itu justru nggak terkontrol," tutup Velove dengan senyuman.

Dalam konteks ini, Medical News Today melaporkan bahwa mengonsumsi makanan yang digoreng dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular, termasuk serangan jantung dan stroke. Hasil dari 19 penelitian menunjukkan bahwa risiko sakit jantung semakin tinggi seiring dengan peningkatan konsumsi gorengan. Ada beberapa alasan mengapa gorengan dapat menjadi penyebab sakit jantung yang perlu diwaspadai, seperti kandungan lemak jenuh tinggi, paparan minyak yang teroksidasi, peningkatan kolesterol trans, penyerapan minyak oleh makanan, dan efek indeks glikemik tinggi pada beberapa jenis gorengan, seperti kentang goreng.(mg-2/jae)