Penetapan Tersangka Pelatih Pencak Silat Diprotes Tim LHA PSHT Cabang Tulungagung
Tulungagung, (afederasi.com) - Kasus penetapan tersangka terhadap pelatih pencak silat, DAR (26) warga Desa/Kecamatan Ngunut, mendapat sorotan tajam dari Tim Lembaga Hukum dan Advokasi (LHA) Persaudaraan Setia Hari Terate (PSHT) cabang Tulungagung. Pelatih itu ditetapkan sebagai tersangka oleh Polres Tulungagung atas dugaan keterlibatan dalam kejadian meninggalnya RB (15) warga Desa/Kecamatan Ngunut pada November 2023.
Nur Indah dari Tim LHA PSHT Cabang Tulungagung mengungkapkan, pihaknya telah mengajukan permohonan pra peradilan ke Pengadilan Negeri (PN) Tulungagung terkait kasus tersebut. Alasannya, ada kejanggalan dalam proses penetapan tersangka yang menurut mereka terburu-buru.
"Kami merasa ada yang tidak beres dalam penetapan tersangka tersebut," ujar Nur Indah pada Senin (18/12/2023).
Pihak advokasi meragukan keputusan polisi karena korban, RB, mengikuti latihan pencak silat bersama tersangka pada 18 November 2023, sementara meninggal pada 22 November 2023. Mereka menyoroti jeda waktu antara latihan terakhir dan meninggalnya korban.
Tim LHA PSHT Cabang Tulungagung merasa kemungkinan besar kematian korban tidak berkaitan langsung dengan latihan silat tersebut. Mereka menunjukkan kejanggalan dalam proses rekonstruksi yang tidak menemukan bukti kekerasan yang berpotensi menyebabkan kematian.
"Autopsi menunjukkan benturan kepala, tapi dalam reka adegan, kami tidak menemukan situasi itu," tambah Nur Indah.
Pihak advokasi juga menyoroti hasil autopsi yang menyatakan pendarahan otak akibat tendangan dari tersangka, namun bukti CCTV tidak mendukung klaim tersebut.
Atas dasar bukti tersebut, tim advokasi meminta agar PN Tulungagung meninjau ulang penetapan tersangka tersebut. Mereka menegaskan perlunya kepatuhan terhadap hukum dalam proses hukum.
"Sertifikasi kepelatihan tersangka sudah ada, prosedur latihan diikuti dengan benar. Kami hanya ingin kebenaran terungkap," tegas Nur Indah.
Kasus ini mengundang perhatian publik terkait kejanggalan dalam proses hukum yang menimpa pelatih pencak silat tersebut. (riz/dn)
What's Your Reaction?


