Kasus Dugaan Pelanggaran Etik Pertemuan Firli Bahuri dan SYL Terus Diusut oleh Dewas KPK dan Bareskrim Polri

SYL telah menjadi kata kunci dalam dugaan pelanggaran etik yang menimpa Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri.

31 Oct 2023 - 13:27
Kasus Dugaan Pelanggaran Etik Pertemuan Firli Bahuri dan SYL Terus Diusut oleh Dewas KPK dan Bareskrim Polri
Ilustrasi Gedung KPK. (Ist)

Jakarta, (afederasi.com) - SYL telah menjadi kata kunci dalam dugaan pelanggaran etik yang menimpa Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri. Pertemuan antara Firli Bahuri dan Syahrul Yasin Limpo (SYL) kini tengah diusut oleh Dewan Pengawas KPK. Dugaan pemerasan juga menjadi sorotan dalam perkara ini.

Hari ini, Selasa (31/10/2023), Dewas KPK telah menjadwalkan pemeriksaan terhadap empat orang dari Kementerian Pertanian (Kementan). SYL kembali muncul dalam konteks ini, menjadi bagian penting dari penyelidikan yang sedang berlangsung.

"Dijadwalkan 4 orang (dari Kementan)," ungkap anggota Dewas KPK, Albertina Ho saat memberikan keterangan kepada wartawan seperti yang dilansir dari Suara.com media partner afederasi.com. Tanggal ini menjadi momen penting dalam pengusutan kasus ini, dan SYL tetap menjadi perhatian utama.

Sejumlah pihak, termasuk Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron, Alexander Marwata, dan Johanis Tanak, telah diperiksa oleh Dewas KPK. Meskipun demikian, Ketua KPK Firli Bahuri dan Nawawi Pomolango masih menunggu giliran pemeriksaan. Firli Bahuri telah meminta agar pemeriksaannya dilakukan setelah tanggal 8 November 2023.

SYL, yang juga terlibat dalam pertemuan kontroversial dengan Firli, telah menjalani pemeriksaan Dewas KPK. Dewas KPK tidak menutup kemungkinan akan memanggil mantan ajudan Firli dan ajudan SYL dalam penyelidikan ini.

Dugaan pelanggaran etik dan pertemuan kontroversial antara Firli dan SYL pada Maret 2023 diyakini menjadi bagian dari dugaan pemerasan yang terkait dengan perkara korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan). Semua elemen dalam kasus ini tetap berhubungan erat dengan kata kunci "SYL."

Sementara itu, Bareskrim Polri juga tengah mengusut dugaan pemerasan ini. Eks Menteri Pertanian SYL dijadwalkan menjalani pemeriksaan pada Selasa (31/10/2023), menjadi perkembangan terbaru dalam kasus ini.

Kuasa hukum SYL, Djamaludin Koedoeboen, telah mengonfirmasi pemeriksaan tersebut. Pemeriksaan dijadwalkan berlangsung pukul 14.00 WIB, menegaskan bahwa SYL tetap berada dalam pusat perhatian dalam penyelidikan ini.

Dalam pengembangan terbaru kasus ini, Subdit Tipidkor Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya berencana memeriksa kembali Ketua KPK Firli Bahuri. Langkah ini diambil untuk melengkapi keterangan yang diperlukan dalam pemeriksaan sebelumnya yang telah dilakukan pada Selasa (24/10/2023).

Kombes Ade Safri Simanjuntak, Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, menyatakan bahwa penyidik saat ini tengah merencanakan jadwal pemeriksaan tambahan terhadap Firli. Dengan demikian, kasus ini terus berkembang, dan SYL tetap menjadi satu kata yang tak terpisahkan dari perkembangan terkini dalam dugaan pelanggaran etik dan pemerasan yang tengah diselidiki. (mg-1/jae)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow