Jelang Ramadan, Polres Trenggalek Gelar Operasi Keselamatan Semeru 2025

Trenggalek, (afederasi.com) – Polres Trenggalek bersiap menggelar Operasi Keselamatan Semeru 2025, sebuah operasi lalu lintas yang bertujuan meningkatkan disiplin berkendara serta menekan angka kecelakaan menjelang Ramadan dan Idulfitri 1446 H. Operasi ini akan berlangsung selama 14 hari, mulai 10 hingga 23 Februari 2025.
Kabagops Polres Trenggalek, Kompol Dwi Jatmiko, menyampaikan bahwa operasi ini mengedepankan langkah preemtif dan preventif untuk membangun kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas serta meningkatkan simpati terhadap kepolisian.
"Tujuan utama operasi ini adalah menekan angka fatalitas kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas, terutama di titik-titik rawan kecelakaan dan pelanggaran," ujar Kompol Dwi saat memimpin Latihan Pra Operasi (Latpraops) di Rupatama Mapolres Trenggalek, Jumat (7/2/2025).
Dalam operasi ini, setidaknya ada 10 jenis pelanggaran yang menjadi prioritas penindakan, di antaranya: Berboncengan lebih dari satu orang, melebihi batas kecepatan, pengendara di bawah umur, melawan arus, tidak menggunakan helm SNI, tidak memakai sabuk pengaman (safety belt), menggunakan ponsel saat berkendara, berkendara di bawah pengaruh alkohol atau narkoba, menerobos lampu merah dan terakhir menggunakan knalpot brong atau tidak sesuai spesifikasi teknis
Adapun lokasi sasaran operasi meliputi kawasan wisata, pusat perbelanjaan, terminal, pertokoan, serta daerah perbatasan kabupaten. Selain itu, area rawan kecelakaan seperti Jalan Raya Trenggalek-Tulungagung, khususnya di Desa Kamulan dan Desa Baruharjo, Kecamatan Durenan, juga menjadi perhatian khusus.
Operasi ini melibatkan 50 personel gabungan dari berbagai satuan tugas, meliputi Satgas Deteksi, Preemtif, Preventif, Penegakan Hukum (Gakkum), dan Bantuan Operasi (Banops). Selain itu, jajaran Polsek juga akan menggelar operasi imbangan guna memastikan efektivitas dan kelancaran pelaksanaan di lapangan.
"Kami harap masyarakat lebih sadar akan pentingnya keselamatan dalam berlalu lintas. Operasi ini bukan hanya untuk penindakan, tetapi juga edukasi agar perjalanan selama Ramadan dan Idulfitri lebih aman dan nyaman," pungkas Kompol Dwi. (pb/dn)
What's Your Reaction?






