Tumpukan Limbah Kaca Dibuang Dekat TPS3R, Diduga Milik PT Xinyi dari KEK Manyar Gresik
Gresik, (afederasi.com) –Material limbah kaca ditemukan menumpuk di lahan kosong tak jauh dari Tempat Pengolahan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R) milik Desa Bungah, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik. Limbah material kaca dalam jumlah cukup banyak tersebut diduga milik PT Xinyi perusahaan kaca yang berada di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), Manyar, Kabupaten Gresik.
Penelusuran di lokasi, limbah material kaca itu berada di lahan kosong yang cukup luas, tepatnya di sebelah barat lokasi TPS3R Desa Bungah. Warga sekitar yang berada tak jauh dari lokasi ketika dikonfirmasi mengatakan jika limbah-limbah tersebut sudah dibuang beberapa bulan lalu.
“Setahu saya sudah beberapa bulan lalu, dan sekarang sudah tidak membuang lagi. Tapi yang sudah ada disini jadi menumpuk karena tidak bisa diolah, enggak seperti limbah rumah tangga,” ujar warga yang enggan disebutkan namanya.
Menanggapi hal itu, Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian Pencemaran Lingkungan Hidup Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Gresik Zauji mengaku belum sama sekali menerima izin terkait pembuangan material limbah kaca tersebut. Bahkan baru menerima laporan bahwa aktivitas pembuangan material limbah kaca itu sudah berjalan beberapa bulan lalu.
“Baru menerima laporan, tidak ada izin sama sekali sebelumnya,” ujarnya, Rabu (16/7/2025).
Pihaknya pun belum bisa memastikan asal muasal limbah tersebut. Namun DLH Kabupaten Gresik segera menurunkan tim ke lokasi melihat langsung material limbah serta untuk melakukan proses lebih lanjut.
“Masih kita dalami lagi, segera tim kami akan melakukan verifikasi lapangan (Verlap) ke lokasi pembuangan material limbah kaca tersebut,” pungkasnya.
Namun, salah satu warga Gresik, yang bekerja di KEK, Manyar Kabupaten Gresik, mengatakan saat ini satu-satunya pabrik kaca yang berada di dalam KEK, adalah PT Xinyi, perusahaan kaca milik China.
"Betul, pabrik kaca terbesar di kawasan ekonomi khusus, satu-satunya memang PT Xinyi, " kata Dian singkat, saat dihubungi via telepon, Kamis (17/07/25). (Frd)
What's Your Reaction?


