Santri Asal Temanggung Hilang Terbawa Arus Sungai Brantas di Kediri

Kediri, (afederasi.com) - Kejadian tragis terjadi di Dusun Bangsongan, Desa Sukoanyar, Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, pada Rabu (18/10/2023).

Seorang santri asal Temanggung, Jawa Tengah, bernama Asyfau Bayu Asji, dilaporkan hilang setelah mandi di aliran Sungai Brantas. Diduga kuat bahwa Asyfau Bayu Asji hanyut terbawa arus sungai tersebut.

Tim SAR gabungan telah dikerahkan untuk melakukan pencarian intensif. Insiden naas ini terjadi sekitar pukul 14.30 WIB, saat Asyfau Bayu Asji tengah mandi bersama dua rekan pondok pesantren lainnya. Meskipun dua rekannya berusaha keras menyelamatkannya, kondisinya sudah tak dapat tertolong.

"Ketiganya hanyut, tapi yang dua bisa menyelamatkan diri. Kedua santri tersebut berusaha menolong korban, namun kondisi sudah tidak tertolong atas nama Bayu warga Temanggung, mondok di Kediri," ungkap Koordinator Pos Basarnas Trenggalek, Yoni Fariza.

Tim SAR gabungan telah memulai pencarian segera, setelah mendapat laporan dari warga setempat pada hari Rabu (18/10/2023). Pencarian ini dimulai dari penyisiran sepanjang bantaran Sungai Brantas, di mana korban diduga hanyut.

"Dari kemarin sore sampai malam, berlanjut hari ini juga kami melakukan penyisiran ke titik tambangan lokasi awal," katanya.

Meski telah berupaya keras, hasil pencarian hari ini belum membuahkan tanda-tanda tentang keberadaan santri asal Temanggung tersebut. Yoni Fariza bersama Tim SAR gabungan berjanji untuk terus berusaha semaksimal mungkin.

"Kita juga melakukan penyisiran dengan menggunakan perahu, namun sampai saat ini masih belum menemukan korban, mohon doanya," tutupnya. (sya/dn)