Pura Pura Jadi Petugas PLN, Komplotan Pencuri Spesialis Kabel listrik Diringkus

Empat orang komplotan pencurian kabel listrik milik PLN berhasil diringkus Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Gresik.

19 Jul 2023 - 20:11
Pura Pura Jadi Petugas PLN, Komplotan Pencuri Spesialis Kabel listrik Diringkus
Tersangka diamankan di Polres Gresik. (Fahrudin/afederasi.com)

Gresik, (afederasi.com) - Empat orang komplotan pencurian kabel listrik milik PLN berhasil diringkus Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Gresik. Aksi pelaku ini tergolong nekat,  mereka memotong kabel tembaga yang masih dialiri listrik hingga menyebabkan permukiman warga pelanggan PLN padam.

Komplotan pencuri spesialis kabel tembaga ini sudah beberapa kali melakukan aksi serupa di dua kota, yakni Gresik dan Mojokerto. 

Keempat pelaku yakni ES (39) dan MH (30), keduanya warga Kecamatan Citangkil, Kota Cilegon, HL (31), warga Kecamatan Anyar, Kabupaten Serang, dan UY (31), warga Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik.

Kapolres Gresik AKBP Adhytia Panji Anom mengatakan, modus operandi yang dilakukan olah para tersangka yakni berpura-pura menjadi petugas PLN. Sasaran target mereka adalah travo PLN yang sepi dan jauh dari pemukiman dimalam hari. Ketika kondisi sepi mereka kemudian beraksi mematikan mematikan arus listrik dari kotak panel travo.

Selanjutnya mereka memotong kabel tembaga panjang masing-masing 9 meter yang menghubungkan antara travo di bagian atas dan panel travo bagian bawah menggunakan gunting kabel dilapisi islolator listrik yang sudah disiapkan oleh tersangka.

“Para pelaku seolah-olah melakukan patroli dan melihat kondisi di wilayah Gresik, Surabaya, Lamongan, dan Mojokerto. Kemudian tersangka mencuri kabel dengan menggunakan gunting kabel dilapisi islolator listrik yang sudah disiapkan,” ungkap AKBP Adhytia, Selasa (18/7/2023). 

Selama satu malam, beber AKBP Adhytia, para pelaku sanggup melakukan aksi pencurian di 3 sampai 4 titik lokasi.Sebanyak 32 titik lokasi travo milik PT PLN di beberapa wilayah kecamatan di Kabupaten Gresik yang telah menjadi sasaran aksi pencurian para pelaku, mulai dari wilayah Kecamatan Sidayu, Ujungpangkah, Kebomas, Gresik, Cerme, Menganti, Benjeng, dan Balongpanggang.

" Total sebanyak 32 titik lokasi travo PLN, kejadian mulai bulan April hingga Juli 2023 dengan kerugian materiil total lebih dari Rp250.000.000," bebernya.

Adhitya menjelaskan, Akibat ulah para pelaku, masyarakat sangat dirugikan karena untuk perbaikan membutuhkan waktu 8 jam agar listrik bisa menyala kembali.

“Setelah dilakukan pengembangan kami berhasil mengamankan pelaku penadahan bernama Usyanto berikut dilakukan penyitaan barang hasil pencurian berupa 65 kilo gram tembaga, dan 2 karung kulit kabel. 

Para pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka. Guna penyidikan lebih lanjut, kini para pelaku harus mendekam di tahanan Mapolres Gresik.

Barang bukti yang diamankan dari  tersangka berupa kabel tembaga seberat 70 kg, 1 buah timbangan gantung, 1 unit mobil Mitsubishi Expander warna silver metalik, 2 gunting tembaga, dan 3 pasang plat nomor mobil.

"Tersangka dikenakan pasal 363 ayat (4) dan (5) KUHP Jo 65 ayat (1) KUHP tentang pencurian dengan pemberatan dengan ancaman hukuman maksimal 9 tahun penjara," pungkanya. (frd)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow