Program Makan Bergizi Gratis di Situbondo Tertunda, Pembangunan Dapur Umum Jadi Kendala

Situbondo, (afederasi.com) – Program makan bergizi gratis yang digagas pemerintah pusat untuk siswa di Situbondo belum juga dimulai sesuai jadwal yang direncanakan, yakni Senin (13/1/2025). Penundaan ini disebabkan sejumlah kendala, termasuk belum rampungnya administrasi dan pembangunan dapur umum.

Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kabupaten Situbondo, M. Haekal Riski Fajrial, mengungkapkan bahwa persiapan program ini masih terkendala di berbagai aspek.

“Dapur umum SPPG yang akan memenuhi kebutuhan makan bergizi seluruh siswa masih dalam proses pembangunan. Selain itu, administrasi dan pengadaan Bahan Gizi Nasional (BGN) juga belum selesai,” jelas Haekal saat dihubungi melalui telepon.

Ia menambahkan, rencana awal program ini akan mencakup 20 sekolah di Situbondo. Namun, hingga kini belum ada kepastian kapan program tersebut bisa dimulai. "Kami masih melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait, termasuk Dandim, untuk mempercepat pelaksanaan program ini. Saat ini baru tersedia satu dapur umum SPPG," ujarnya.

Berdasarkan pantauan di dapur umum SPPG yang berlokasi di eks markas 514 Desa Kotakan, Kecamatan Situbondo, tidak terlihat adanya aktivitas. Bahkan, instalasi jaringan listrik di dapur tersebut baru akan dipasang oleh petugas PLN.

Kondisi ini menimbulkan keprihatinan, mengingat program makan bergizi gratis bertujuan untuk mendukung kesehatan dan perkembangan siswa. “Kami akan terus berupaya agar program ini segera berjalan sesuai harapan,” pungkas Haekal.

Keterlambatan ini menjadi perhatian berbagai pihak agar koordinasi lebih optimal sehingga manfaat program ini dapat segera dirasakan oleh para siswa. (vya/dn)