Operasi Zebra Semeru 2024 Dimulai, Polres Trenggalek Fokus pada Pengawasan Lokasi Rawan Kecelakaan

14 Oct 2024 - 20:36
Operasi Zebra Semeru 2024 Dimulai, Polres Trenggalek Fokus pada Pengawasan Lokasi Rawan Kecelakaan
Penyematan pita tandai Operasi Zebra Semeru 2024 resmi digelar (ist)

Trenggalek, (afederasi.com) – Polres Trenggalek resmi menggelar apel pasukan sebagai tanda dimulainya Operasi Zebra Semeru 2024. Kegiatan ini melibatkan ratusan personel gabungan dari TNI, Polri, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan. Operasi tersebut berlangsung selama 14 hari, mulai 14 hingga 27 Oktober 2024, dengan fokus pada peningkatan keselamatan berlalu lintas dan penegakan aturan di jalan.

Kapolres Trenggalek, AKBP Indra Ranu Dikarta, menjelaskan bahwa sebanyak 55 personel gabungan akan terlibat dalam Operasi Zebra Semeru 2024. Mereka terbagi dalam beberapa satuan tugas, yaitu Satgas Deteksi, Satgas Preemtif, Satgas Preventif, Satgas Gakkum (Penegakan Hukum), dan Satgas Banops (Bantuan Operasi).

“Kami akan fokus pada penertiban di lokasi-lokasi rawan kecelakaan, kemacetan, dan pelanggaran lalu lintas. Operasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya tertib berlalu lintas,” jelas AKBP Indra, Senin (14/10/2024).

Adapun prioritas penindakan selama operasi ini mencakup berbagai pelanggaran seperti pengendara berboncengan lebih dari satu orang, melebihi batas kecepatan, pengemudi di bawah umur, pengendara sepeda motor tanpa helm SNI, dan pengemudi mobil tanpa menggunakan sabuk pengaman. Selain itu, pengemudi yang menggunakan handphone saat berkendara, berada di bawah pengaruh alkohol atau narkoba, serta melawan arus lalu lintas juga menjadi fokus utama penindakan.

Operasi ini terbagi dalam dua periode waktu. Pada minggu pertama, kegiatan lebih diarahkan pada pendekatan preemtif dan preventif, yang meliputi edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat. Sementara pada minggu kedua, Polres Trenggalek akan mengedepankan penindakan represif melalui sistem Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) dan tilang manual secara mobile bagi pelanggar yang berpotensi menyebabkan kecelakaan fatal.

“Pada minggu kedua, kami akan menindak tegas pelanggar lalu lintas, khususnya yang berpotensi besar menimbulkan kecelakaan dengan fatalitas tinggi,” tutup AKBP Indra.

Melalui Operasi Zebra Semeru 2024 ini, diharapkan masyarakat Trenggalek semakin patuh terhadap peraturan lalu lintas dan terciptanya keamanan serta kenyamanan di jalan raya.(pb/dn)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow