Nenek di Situbondo Jadi Korban Perampokan Brutal, Kepala Robek dan Kalung Emas Dirampas Saat Sholat

10 Jul 2025 - 17:00
Nenek di Situbondo Jadi Korban Perampokan Brutal, Kepala Robek dan Kalung Emas Dirampas Saat Sholat
Polisi saat melakukan olah TKP di Rumah Korban (alifia rahma/afederasi.com)

Situbondo, (afederasi.com) – Insiden memilukan terjadi di Kampung Trebungan Barat, Desa Trebungan, Kecamatan Mangaran, Kabupaten Situbondo. Seorang nenek bernama Marsina (71) menjadi korban pencurian disertai kekerasan yang mengakibatkan luka serius di kepala dan wajahnya.

Kejadian tragis ini berlangsung pada Selasa (8/7/2025) malam sekitar pukul 18.00 WIB, namun baru terungkap ke publik pada Kamis (10/7/2025).

Saksi mata sekaligus kerabat korban, Sualki (53), mengisahkan bahwa Marsina tiba-tiba datang ke tempat pengajian dalam kondisi mengenaskan—bersimbah darah, wajah memar, dan menangis kesakitan. Ia mengaku baru saja dirampok oleh orang tak dikenal saat tengah menunaikan salat di dalam rumahnya. Pelaku merampas kalung emas seberat 10 gram yang dikenakan korban.

“Korban berlari dalam keadaan berdarah dan histeris. Kami semua kaget dan langsung membawanya ke RSUD Abdoer Rahem untuk mendapat perawatan,” ujar Sualki.

Kapolsek Mangaran, AKP Iwan Sumantri, membenarkan insiden tersebut. Ia menyampaikan bahwa kasus ini telah ditangani oleh Satreskrim Polres Situbondo untuk proses penyelidikan lebih lanjut.

“Tim Resmob dan Inafis sudah melakukan olah TKP. Kami juga mengamankan sejumlah barang bukti, seperti mukena dan kerudung korban yang berlumuran darah, serta surat pembelian perhiasan emas,” jelas AKP Iwan.

Adapun kerugian materiil dari peristiwa ini ditaksir mencapai Rp 1,6 juta. Namun lebih dari itu, trauma fisik dan psikologis yang dialami korban jauh lebih dalam.

Hingga kini, polisi masih memburu pelaku yang identitasnya belum diketahui. Masyarakat pun diimbau untuk tetap waspada dan segera melapor apabila mengetahui informasi yang berkaitan dengan kasus ini.

“Ini merupakan tindak kejahatan yang sangat meresahkan. Kami akan terus mendalami kasus ini hingga pelaku tertangkap dan diproses hukum,” tegas AKP Iwan.(vya/dn) 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow