Kapolres Gresik Komitmen Rawat Kebersamaan dan Toleransi
 
                                    Gresik, (afederasi.com) - Sebagai wujud nyata toleransi dan kebersamaan antarumat beragama, Kapolres Gresik, AKBP Rovan Richard Mahenu, menghadiri Ibadah dan Perayaan Natal 2024 umat Kristen dan Katolik se-Kabupaten Gresik, yang berlangsung di GOR Tridharma Petrokimia Gresik, Senin (27/01/2025) malam.
Sejumlah tokoh penting yg urut hadir termasuk Bupati Gresik H. Fandi Akhmad Yani, Ketua DPRD Gresik M. Syahrul Munir, Dandim 0817 Gresik Letkol Inf. Achmad Saleh Rahanar, serta jajaran Forkopimda dan tokoh agama. Kehadiran para pemimpin daerah ini mencerminkan dukungan penuh terhadap keberagaman dan toleransi yang menjadi ciri khas Kabupaten Gresik.
Kapolres Gresik, AKBP Rovan Richard Mahenu menyampaikan permohonan doa dan dukungan dari jemaat, mengingat dirinya baru satu minggu bertugas di wilayah ini. Ia juga menegaskan komitmennya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Saya berharap dapat melayani masyarakat dengan tulus dan menjaga suasana keamanan dan ketertiban di Kabupaten Gresik,” ujar AKBP Rovan
Tidak hanya memberikan sambutan, Kapolres juga mempersembahkan sebuah lagu berjudul Bekal Hari Esok, yang mendapatkan apresiasi hangat dari seluruh hadirin. Hal ini menunjukkan sisi humanis dari seorang pemimpin yang ingin dekat dengan masyarakatnya.
Sementara itu, Bupati Gresik, H. Fandi Akhmad Yani dalam kesempatan tersebut menyampaikan rasa syukur atas perayaan Natal yang berlangsung dengan damai dan sukacita.
Gus Yani, sapaan akrab Bupati Gresik mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus menjaga kerukunan dan persatuan di tengah keberagaman yang ada.
“Natal adalah momentum yang tepat untuk membangkitkan semangat solidaritas tanpa memandang perbedaan. Mari kita bergandengan tangan demi menciptakan Kabupaten Gresik yang aman, damai, dan sejahtera,” ujar Gus Yani.
Perayaan Natal bersama ini, tandas Gus Yani, tidak hanya menjadi simbol, tetapi juga sarana mempererat hubungan antarumat beragama di Kabupaten Gresik.
Kegiatan ini berlangsung dengan penuh khidmat, diawali dengan ibadah bersama yang dipimpin oleh Pendeta Handoyo Santoso, D.D., serta diisi dengan berbagai penampilan seni dari umat Kristiani setempat.
Momentum ini diharapkan dapat semakin memperkuat nilai-nilai toleransi dan kebersamaan di Kabupaten Gresik.
Selain itu juga menegaskan jati diri Kabupaten Gresik sebagai daerah yang menjunjung tinggi keberagaman, persatuan, dan harmoni antarumat beragama.(frd)                        
What's Your Reaction?
 
                    
                
 
                    
                
 
                    
                
 
                    
                
 
                    
                
 
                    
                
 
                    
                
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

 
                                                                                                                                             
                                                                                                                                             
                                                                                                                                             
                                             
                                             
                                             
                                             
                                            

 
                                             
                                             
                                             
                                             
                                            