Geger, BPBD Evakuasi Ular Piton 4 Meter
Jombang, (afederasi.com) – Sebuah pemandangan mencemaskan terjadi di Desa Pagotan, Kecamatan Peterongan, Jombang, ketika seekor ular piton berukuran raksasa, sekitar 4-5 meter, menyusup ke dalam kandang ayam milik warga, Rabu (19/11/2025) dini hari. Kejadian yang berlangsung pukul 03.15 WIB ini sempat membuat panik seluruh penghuni rumah.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jombang akhirnya berhasil mengevakuasi ular besar yang masuk ke kandang, setelah mendapat laporan dari pemilik rumah. Insiden ini mengingatkan masyarakat akan pentingnya kewaspadaan terhadap satwa liar, terutama di malam hari dan musim penghujan.
Kejadian bermula ketika Yeni Sulistya, pemilik rumah di RT 09 RW 03, Desa Pagotan, mendengar suara gaduh dari kandang ayam di belakang rumahnya. Rasa penasaran membawanya pada keterkejutan hebat.
"Saya dengar ayam ribut, pas saya lihat ternyata ada ular besar di dalam kandang. Saya langsung panik karena ukurannya besar sekali," ujar Yeni, menceritakan malam yang mencekam tersebut.
Dilanda ketakutan, Yeni mengurungkan niat untuk mengusir ular itu sendiri. Langkah paling tepat yang diambil adalah segera meminta pertolongan dengan menghubungi nomor darurat 112.
"Sempat mau saya usir, tapi saya tidak berani. Akhirnya saya lapor 112," tuturnya.
Laporan yang masuk pukul 03.22 WIB itu segera diteruskan ke Pos Pemadam Kebakaran (Damkar) Jombang. Hanya berselang satu menit, tim gabungan Damkar dan Penyelamat diberangkatkan menuju lokasi dan tiba pukul 03.30 WIB.
Kepala Pelaksana BPBD Jombang, Wiku Birawa Felipe Diaz Quintas, melalui Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan, Syamsul Bahri, memaparkan bahwa proses evakuasi berjalan lancar.
"Tim langsung bergerak dan sekitar pukul 04.15 WIB ular berhasil dievakuasi tanpa menimbulkan korban," jelas Syamsul Bahri, saat dikonfirmasi.
Dalam operasi tersebut, BPBD Jombang menerjunkan satu unit kendaraan roda dua lengkap dengan peralatan khusus penanganan reptil. Proses penanganan dinyatakan selesai pukul 04.15 WIB, dan tim segera kembali ke markas.
Pasca insiden ini, BPBD Jombang mengeluarkan imbauan resmi kepada masyarakat. Syamsul Bahri menekankan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi kemunculan satwa liar, yang sering kali mencari tempat hangat dan sumber makanan di pemukiman warga, terutama pada malam hari dan di musim penghujan.
Setelah ular berhasil diamankan, situasi di sekitar rumah Yeni dinyatakan aman Proses evakuasi ini berhasil berkat koordinasi yang solid antara Pos Damkar Jombang, pemilik rumah, dan warga sekitar. (san)
What's Your Reaction?


