Bos Garuda Targetkan 300 Ribu Penumpang Privilege Sektor Migas
Pada hari Kamis (21/9/2023), PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk menandatangani perpanjangan kerja sama korporasi di bidang komersial bersama SKK Migas.
Bali, afederasi.com - Pada hari Kamis (21/9/2023), PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk menandatangani perpanjangan kerja sama korporasi di bidang komersial bersama SKK Migas. Acara ini dilaksanakan dalam rangka International Convention on Indonesian Upstream Oil and Gas 2023 yang berlokasi di Nusa Dua, Bali. Bos Garuda, Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, memainkan peran kunci dalam penandatanganan perjanjian ini, menegaskan komitmen perusahaan untuk berkontribusi pada sektor migas hingga akhir Desember 2026.
Garuda Indonesia, melalui perpanjangan kerjasama ini, memproyeksikan mengangkut sedikitnya 300.000 penumpang, termasuk tenaga kerja SKK Migas dan korporasi pendukungnya. Irfan Setiaputra, selaku Bos Garuda, menyatakan bahwa kerja sama ini tidak hanya mengoptimalkan potensi bisnis, tetapi juga mendukung pertumbuhan ekonomi nasional di sektor migas. Dalam kesempatan ini, Garuda Indonesia menegaskan komitmen untuk memberikan layanan penerbangan yang aman dan nyaman bagi tenaga kerja migas nasional.
Selama 13 tahun terakhir, Garuda Indonesia menjalin kerjasama erat dengan SKK Migas, menjadikan mereka pasar utama korporasi. Dalam keterangannya, Irfan Setiaputra menegaskan pentingnya sinergi yang terbangun melalui kerjasama ini, memberikan penawaran harga khusus bagi pegawai SKK Migas dan korporasi pendukungnya. Hal ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan perjalanan, baik dalam rute domestik maupun internasional, serta memberikan berbagai manfaat tambahan.
Bos Garuda, Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra, menggarisbawahi fokus perusahaan pada pengembangan pangsa pasar korporasi yang dianggap potensial. Saat ini, pangsa pasar korporasi menyumbang sekitar 15% dari total pendapatan perusahaan. Irfan Setiaputra optimistis bahwa kerjasama dengan SKK Migas akan memperluas pangsa pasar ini. Dia juga menunjukkan bahwa SKK Migas saat ini memberikan kontribusi positif sebesar 35% dari total pasar korporasi perusahaan.
Looking ahead, Garuda Indonesia akan terus memperkuat pangsa pasar korporasi dengan menjalin kemitraan dengan berbagai partner strategis. Hal ini diungkapkan oleh Bos Garuda, Irfan Setiaputra, sebagai bagian dari strategi perusahaan untuk mendukung pertumbuhan kinerja di masa depan. Ia meyakini bahwa inisiatif ini akan membawa manfaat besar, baik bagi Garuda Indonesia maupun seluruh unsur SKK Migas.(mg-2/mhd)
What's Your Reaction?