Tim Medis di RSUD dr. Iskak Tulungagung Fokus pada Nutrisi dan Pencegahan Infeksi Bayi Kembar Siam

Kami memusatkan perhatian pada program pemberian nutrisi dan pencegahan infeksi pada saluran pencernaan bayi kembar siam.

23 Apr 2024 - 22:32
Tim Medis di RSUD dr. Iskak Tulungagung Fokus pada Nutrisi dan Pencegahan Infeksi Bayi Kembar Siam
Ketua Tim Pemantau Perkembangan Bayi Kembar Siam, dr. Zuhrotul Aini, Sp.A. ketika dikonfirmasi awak media (deny/afederasi.com)

Tulungagung, (afederasi.com) – Sebuah tim medis di RSUD dr. Iskak Tulungagung sedang memusatkan perhatian pada program pemberian nutrisi dan pencegahan infeksi pada saluran pencernaan bayi kembar siam, dengan tujuan menjaga kesehatan mereka hingga tiba saat operasi pemisahan.

Ketua Tim Pemantau Perkembangan Bayi Kembar Siam, dr. Zuhrotul Aini, Sp.A., menyatakan bahwa fokus utama saat ini adalah memastikan bahwa bayi-bayi tersebut mendapatkan nutrisi yang cukup serta mencegah infeksi pada saluran pencernaan mereka.

“Kondisi khusus bayi ini, dengan dua perut dan dua usus yang harus dibuang melalui satu lubang anus, menimbulkan risiko infeksi jika pembuangan tidak lancar,” ungkapnya.

Tim pemantau, yang terdiri dari dokter spesialis anak, bedah, mikrobiologi, dan radiologi, bersama dengan perawat dan ahli gizi, telah dibentuk sebelumnya untuk mengawasi perkembangan bayi kembar siam ini.

Meskipun demikian, kondisi bayi-bayi tersebut secara umum cukup sehat setelah dilahirkan melalui operasi caesar pada usia kandungan 38 minggu, dengan total bobot 5,1 gram.

"Kami telah memantau secara fisik dan menemukan bahwa tubuh bagian atas bayi-bayi ini normal, namun bagian bawah perutnya saling menempel di bagian bokong," ungkap dr. Aini.

Organ anogenital dan anus menjadi perhatian utama saat ini, sementara bagian tubuh lainnya tampak normal.

Koordinasi dengan RSUD dr. Soetomo Surabaya telah dilakukan untuk melakukan skrining lebih lanjut, termasuk pemeriksaan kardiologi dan MRI.

“Operasi pemisahan bayi ini direncanakan minimal dilakukan saat usia 8 bulan,” jelasnya.

Sementara menunggu operasi, bayi-bayi tersebut akan menjalani perawatan intensif di ruang isolasi semi-steril Ruang Mawar yang khusus disediakan untuk perawatan inap bayi baru lahir di RSUD dr. Iskak Tulungagung. (dn)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow