PWI Tulungagung Apresiasi Lapas Kelas IIB atas Komitmen Keterbukaan Informasi Publik

12 Aug 2025 - 11:12
PWI Tulungagung Apresiasi Lapas Kelas IIB atas Komitmen Keterbukaan Informasi Publik
Ketua PWI Tulungagung, Wiwieko Dhramaidiningrum menyerahkan penghargaan kepada Kepala Lapas Tulungagung, Ma’ruf Prasetyo Hadianto, atas komitmennya dalam menjalankan keterbukaan informasi publik (deny/afederasi.com)

Tulungagung, (afederasi.com) – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Tulungagung memberikan penghargaan kepada Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tulungagung atas komitmennya dalam menjalankan keterbukaan informasi publik, Selasa (12/8/2025).

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Ketua PWI Tulungagung, Wiwieko Dhramaidiningrum, kepada Kepala Lapas Tulungagung, Ma’ruf Prasetyo Hadianto. Momen ini menjadi simbol eratnya sinergi antara media dan lembaga pemasyarakatan dalam menghadirkan informasi yang transparan bagi publik.

“Atas nama jajaran Lapas Tulungagung, kami mengucapkan terima kasih atas apresiasi yang diberikan PWI. Ini adalah bentuk pengakuan terhadap komitmen kami dalam keterbukaan informasi publik,” ungkap Ma’ruf usai menerima penghargaan.

Ma’ruf menegaskan, penghargaan ini akan menjadi motivasi bagi pihaknya untuk terus memperkuat pelayanan informasi publik dan menjaga hubungan baik dengan media, khususnya PWI Tulungagung. “Kami ingin sinergi ini juga menjadi jembatan dalam mendukung pembinaan bagi warga binaan,” tambahnya.

Ketua PWI Tulungagung, Wiwieko Dhramaidiningrum, menyampaikan bahwa penghargaan ini diberikan setelah melalui rapat internal seluruh anggota PWI. “Kami sepakat bahwa Lapas Tulungagung layak mendapat apresiasi karena konsistensi mereka dalam memberikan akses informasi, terutama kepada wartawan,” jelasnya.

Ia berharap keterbukaan informasi publik yang diterapkan Lapas Tulungagung dapat terus dipertahankan. Menurutnya, keterbukaan ini tidak hanya membantu wartawan memperoleh data akurat, tetapi juga bermanfaat bagi masyarakat luas.

Selain keterbukaan informasi, Lapas Tulungagung juga gencar melakukan berbagai program pembinaan kepribadian dan kemandirian bagi warga binaan. Beberapa di antaranya meliputi kegiatan pesantren, pramuka, kesenian, pertanian, peternakan, pembuatan kerajinan tangan, konveksi, barbershop, hingga produksi karpet sapi. Fasilitas layanan juga ditingkatkan, seperti pembangunan Pos Bapas, ruang layanan satu pintu, serta area bimbingan kerja (Bimker).

Dengan inovasi layanan dan keterbukaan informasi yang konsisten, Lapas Tulungagung diharapkan dapat menjadi contoh bagi lembaga pemasyarakatan lainnya dalam memberikan pelayanan publik yang transparan dan bermanfaat.(dn)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow