PLTP Ulumbu: Solusi Kelistrikan Flores dengan Dukungan Komunitas Poco Leok
Pulau Flores menghadapi tantangan pasokan listrik yang cukup kritis. Untuk mengatasi hal ini, Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Ulumbu di Gunung Poco Leok, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT), dianggap sebagai solusi potensial.
Manggarai, (afederasi.com) - Pulau Flores menghadapi tantangan pasokan listrik yang cukup kritis. Untuk mengatasi hal ini, Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Ulumbu di Gunung Poco Leok, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT), dianggap sebagai solusi potensial. PTLP menggunakan potensi geothermal yang melimpah di daerah tersebut untuk menghasilkan listrik.
Koordinator Komunitas Masyarakat Adat Poco Leok, Raimundus Wajong, berpendapat bahwa PLTP Ulumbu dapat mengatasi masalah kurangnya pasokan listrik yang dihadapi oleh masyarakat di wilayah Kabupaten Manggarai. Ia mengajak masyarakat untuk tidak terpengaruh oleh pihak-pihak yang mungkin memiliki kepentingan terselubung dalam menolak pengembangan PLTP Ulumbu.
Langkah pemerintah dalam mengembangkan PLTP Ulumbu merupakan upaya untuk memanfaatkan potensi energi panas bumi yang melimpah di wilayah tersebut. Poco Leok, meskipun terletak di pelosok negeri, mendapat perhatian nasional melalui potensi panas bumi yang dimilikinya. Raimundus Wajong mengungkapkan apresiasi terhadap Presiden Joko Widodo yang telah memperhitungkan daerah ini secara nasional melalui program Geothermal, menunjukkan dukungan yang besar terhadap masyarakat.
Saat ini, pasokan listrik di wilayah Flores masih kekurangan 4-5 MW pada beban puncak malam hari, yang sebagian dipenuhi oleh sistem interkoneksi Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) Flores (Rangko) Labuan Bajo dan PLTU Ropa. Mengembangkan PLTP Ulumbu dianggap sebagai langkah penting untuk mengatasi kekurangan ini dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat.
Raimundus Wajong menekankan bahwa pengembangan PLTP Ulumbu tidak hanya akan meningkatkan pasokan listrik, tetapi juga membawa dampak positif lainnya. Pembangunan ini akan membuka peluang untuk pengembangan infrastruktur dan proyek lain yang akan memberikan manfaat signifikan bagi masyarakat di sekitar proyek ini. Komunitas Masyarakat Adat Poco Leok, yang merupakan gabungan masyarakat pemilik lahan, berharap untuk mendukung penuh pengembangan PLTP Ulumbu demi kemajuan wilayah mereka.(mg-2/jae)
What's Your Reaction?


