Pemeriksaan Luar Forensik Mayat Mr.X Tidak Ada Tanda Kekerasan, Petugas Sulit Temukan Identitas Korban

07 Aug 2023 - 17:41
Pemeriksaan Luar Forensik Mayat Mr.X Tidak Ada Tanda Kekerasan, Petugas Sulit Temukan Identitas Korban
Proses Evakuasi jenazah Mr. X di sungai Brantas Tulungagung, (ist)

Tulungagung, (afederasi.com) - Petugas Instalasi Kedokteran Forensik (IKF) RSUD dr. Iskak Tulungagung telah melakukan pemeriksaan luar atas jenazah Mr.X yang ditemukan di sungai brantas pada MInggu,(7/8/2023) kemarin.

Pemeriksaan luar tidak ditemukan tanda kekerasan pada jenazah Mr.x, selain itu petugas juga sulit mengidentifikasi jenazah korban lantaran sidik jari korban rusak.

Kepala Instalasi Kedokteran Forensik (IKF) RSUD dr. Iskak Tulungagung, Bogy Andri Gistanto menjelaskan,sampai saat ini pihaknya masih terus berupaya untuk menguak identitas korban. Sayangnya, petugas mendapati adanya kendala untuk mengungkap identitas korban tersebut.

Pasalnya, saat ditemukan, korban diperkirakan sudah tewas sejak dua atau bahkan tiga hari sebelumnya, sehingga jasad korban mulai membusuk dan berbau menyengat. Hal ini membuat petugas kesulitan untuk mengenali korban melalui wujud fisiknya.

"Korban sudah sulit dikenali karena sudah mulai memasuki proses pembusukan, sehingga identitas korban masih belum teridentifikasi," jelas Boggy Andri Gistanto, Senin (7/8/2023).

Selain itu, ungkap Boggy, petugas sebenarnya juga sudah berupaya untuk mengenali identitas korban melalui sidik jarinya. Namun sayangnya, dikarenakan kondisi pembusukan itu membuat semua sidik jari korban rusak yang membuatnya semakin sulit diidentifikasi.

Ciri-ciri yang masih bisa dikenali dari korban yakni berumur sekitar 25 sampai 30 tahun, tinggi badan sekitar 165 cm, berbadan gemuk, berkulit hitam dan saat ditemukan hanya memakai celana jeans tanpa baju. Ditambah lagi, petutas juga mendapati adanya bekas tindik pada kedua telinganya.

"Kami hanya berharap agar ada anggota keluarganya yang merasa kehilangan dan memeriksa jasad korban. Nanti untuk memastikannya, kita bisa cek DNA korban," ungkapnya.

Disinggung terkait apakah sudah ada warga yang datang dan ingin memeriksa jasad tersebut, Boggy mengaku jika sampai saat ini masih belum ada satupun warga berkunjung ke IKF RSUD dr. Iskak untuk memeriksa jasad tersebut. Pihaknya juga sudah berkoordinasi kepada petugas kepolisian untuk menyampaikan infornasi temuan mayat tersebut kepada masyarakat.

Menurut Boggy, apabila masih tetap saja tidak ada warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya, pihaknya akan menyimpan jasad korban selama 2x24 jam sembari menunggu adanya warga yang ingin memeriksa jasad tersebut. Namun apabila tetap tifak ada, terpaksa jasad korban akan dimakamkan di tempat pertama kali dia ditemukan.

"Sebenarnya kita punya tempat pemakaman khusus Mr. X, tetapi saat ini kondisinya sudah penuh, jadi terpaksa kami makamkan ditempat dia pertama ditemukan," pungkasnya.(riz/dn)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow