Legislator PAN Diadukan ke DPRD, Atas Dugaan Pelecehan
 
                                    Tulungagung, (afederasi.com) - Anggota DPRD Kabupaten Tulungagung, berinisial MB diadukan ke Badan Kehormatan (BK) DPRD setempat, Selasa (5/9/2023).
Aduan terserbut terkait dugaan pelecehatan terhadap WA, yang mempunyai hubungan kerabat.
Kedatangan WN didampingi adiknya pada pukul 10.00 WIB, bertujuan mengadukan perbuatan legislator PAN yang diduga telah melecehkan harga dirinya sebagai wanita pada Kamis (24/8/23) lalu.
WN saat dimintai keterangan oleh awak media menjelaskan, pihaknya akan melaporkan ke ketua DPRD Tulungagung, Marsono atas ketidaksopanan legislator PAN kepadanya di rumahnya.
“Saya ke sini mau melaporkan pelecehan pada saya,” jelas WN, Selasa, (5/9/2023).
WN melanjutkan, MB dan dirinya masih ada hubungan saudara.
Tak hanya itu, pihaknya juga menceritakan kronologi dugaan pelecehan yang dilakukan oleh legislator PAN MB.
Kejadian berawal sekitar pukul 05.00 WIB sedang memarkirkan mobilnya, saat itu MB sedang berada di sekitar rumahnya. Jarak antara rumah MB dan WN sekitar 30 meter.
“Tiba-tiba dia (MB) memegang dagu saya dan saya tepis,”jelasnya sambil menirukan perbuatan MB.
Setelah itu, WN masuk kedalam rumah dan mandi, usai mandi WN masuk ke kamar.
Ketika dikamar, MB kemudian menghampiri rumah WN untuk minta es batu. Tanpa menaruh curiga, lantaran MB masih saudara, WN menyuruh untuk mengambil di dalam kulkas.
Ketika masih dikamar, MB bertanya kepada WN, sedang melakukan apa, WN menjawab barusan mandi.
MB berfikir bahwa WN masih dalam keadaan setengah telanjang, lalu legislator PAN menggedor - gedor pintu sambil berteriak ingin melihat.
"Usai mandi tentu ada proses pakai baju, saat itulah MB ingin melihat sambil menggedor - gedor pintu kamar sembari berteriak,"ungkapnya.
Perbuatan menggedor - gedor pintu MB terhenti saat anak WN bangun, dan MB pun pulang lari ke rumah.
Sebenarnya kasus ini sudah diselesaikan secara kekeluargaan, dan MB sudah meminta maaf pada keluarga WN.
Akan tetapi agar tindakan pada MB, sebab dirinya takut timbul fitnah terhadap dirinya dan MB, dirinya berharap MB mendapat sanksi atas perbuatannya.
“Saya minta keadilan, dia sebagai seorang anggota dewan harusnya mengayomi masyarakat,” jelasnya.
Meski keluarganya sudah memaafkan, WN belum memaafkan perbuatan MB. Sebab hingga kini MB belum meminta langsung padanya.
“Saya juga trauma, kalau saya tidak ambil tindakan seperti ini akan terjadi lagi,” pungkasnya.
Sementara itu Sekretaris DPRD Tulungagung, Sudarmaji akui sudah terima surat aduan dari WN.
“Akan ditindaklanjuti dan diteruskan ke pimpinan,”pungkasnya.(riz/dn)
What's Your Reaction?
 
                    
                
 
                    
                
 
                    
                
 
                    
                
 
                    
                
 
                    
                
 
                    
                
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

 
                                                                                                                                             
                                                                                                                                             
                                                                                                                                             
                                             
                                             
                                             
                                             
                                            

 
                                             
                                             
                                             
                                             
                                            