Korsleting Listrik, Rumah Ibu Kades Bendosari Ludes Terbakar

07 Feb 2023 - 17:19
Korsleting Listrik, Rumah Ibu Kades Bendosari Ludes Terbakar
Kondisi rumah ketika dalam keadaan dilahap si jago merah, (ist)

Tulungagung, (afederasi.com) - Rumah Ibu Kepala Desa (Kades) Bendosari, Kecamatan Ngantru hangus terbakar, pada Selasa (7/2/2023) dini hari. Kebakaran itu diduga disebabkan korsleting listrik di rumah tersebut.

Kapolsek Ngantru, AKP Sumaji menjelaskan awalnya sekitar pukul 02.40 WIB, listrik di rumah Kades Munarto tiba-tiba padam. Usai padam Kades keluar untuk memeriksa Miniature Circuit Breaker (MCB) di rumahnya, saat itu dia jistru dikejutkan lantaran adanya warga yang berteriak jika rumah milik ibunya terjadi kebakaran. 

"Jadi rumah ibunya Munarto yang dalam keadaan kosong itu terbakar, lokasinya di sebelah rumah Kades tersebut," jelas AKP Sumaji, Selasa (7/2/2023).

Mendapati hal itu, Munarto meminta pertolongan masyarakat setempat untuk memadamkan api menggunakan alat seadanya. Selain itu, warga setempat juga menghubungi petugas Polsek Ngantru dan diteruskan kepasa petugas Damkar dan Tim Inafis Polres Tulungagung.

Setibanya petugas dilokasi, diketahui api sudah dalam kondisi cukup besar yang mana mulai melahap bagian atap rumah. 

Mendapati hal itu, petugas Damkar segera melakukan proses pemadaman api, lantaran api yang sudah cukup membesar, proses pemadaman terbilang cukup lama.

Pasalnya, proses pemadaman sendiri menghabiskan waktu lebih dari satu jam tepatnya mulai dari pukul 03.05 WIB sampai dengan 04.10 WIB. Akibat kejadian itu, seluruh perabotan di dalam rumah tersebut ludes terbakar.

"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, hanya perabotan di dalam rumah saja yang ludes terbakar," pungkasnya.

Sementara itu, Kabid Damkar, Satpol PP Kabupaten Tulungagung, Gatot Sunu Utomo mengatakan, selama proses pemadaman pihaknya membawa dua unit mobil damkar dan dua truk suplai air. 

Kebakaran tersebut tergolong besar lantaran saat petugas tiba di tempat kejadian kebakaran (TKK), kondisi api sudah melahap sebagian besar rumah tersebut. 

Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), diduga munculnya api dikarenakan korsleting listrik. Akibat kejadian itu, pemilik rumah terpaksa menderita kerugian kurang lebih Rp 150 juta usai perabotan rumah di dalamnya ludes beserta sebagian atap rumahnya. 

"Pihaknya menghimbau agar masyarakat memperhatikan instalasi listrik di rumahnya, agar kejadian serupa tidak terjadi lagi," tutupnya. (riz/dn)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow