Kenaikan Elektabilitas AMIN Terlihat dari Hasil Survei Terbaru
Pertumbuhan elektabilitas pasangan calon Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) dalam tiga bulan terakhir tercatat dalam hasil survei beberapa lembaga survei terkemuka.
Jakarta, (afederasi.com) - Pertumbuhan elektabilitas pasangan calon Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) dalam tiga bulan terakhir tercatat dalam hasil survei beberapa lembaga survei terkemuka. Tarmidzi Yusuf, anggota Kedeputian Relawan dan Partisipasi Publik Tim Pemenangan Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN), menyampaikan kabar baik bagi pendukung pasangan calon Nomor Urut 1.
"Ini kabar baik untuk pendukung pasangan calon Nomor Urut 1, Anies dan Gus Muhaimin," kata Tarmidzi di Jakarta seperti yang dilansir dari Suara.com media partner afederasi.com pada Selasa (12/12/2023).
Beberapa lembaga survei yang baru saja merilis hasilnya menunjukkan bahwa elektabilitas AMIN terus meningkat. Bahkan, ada lembaga survei yang menempatkan AMIN unggul dari Ganjar-Mahfud jika dibandingkan secara langsung.
"Alhamdulillah, kerja-kerja elektoral para Relawan Penggerak Perubahan di Indonesia mendapat bonus berupa kenaikan elektabilitas AMIN," ungkap Tarmidzi seperti yang dilansir dari Suara.com media partner afederasi.com.
Kang Tam, panggilan akrab Tarmidzi, berharap agar tren kenaikan elektabilitas AMIN dapat berlanjut hingga hari pencoblosan.
"Kami optimistis, elektabilitas AMIN akan terus naik. Bahkan elektabilitas AMIN juga mengalami kenaikan di Jawa Tengah dan DIY," tambah Kang Tam seperti yang dilansir dari Suara.com media partner afederasi.com.
Berdasarkan survei Litbang Kompas, Kang Tam menyatakan bahwa pasangan calon Nomor Urut 1, AMIN, sudah berhasil menduduki posisi kedua, menggeser posisi Ganjar-Mahfud.
"Kita terus berikhtiar memenangkan AMIN, memanfaatkan momentum arus bawah rakyat yang menghendaki perubahan terjadi di hari pencoblosan pada 14 Februari 2024 mendatang," ujar Kang Tam seperti yang dilansir dari Suara.com media partner afederasi.com.
Dengan peluang AMIN yang cukup besar untuk lolos ke putaran kedua pemilihan presiden 2024, Tarmidzi menambahkan bahwa survei Litbang Kompas menunjukkan masih ada 28,7 persen responden yang belum menentukan pilihan atau merahasiakan pilihan mereka.
"Peluang suara bagi pasangan AMIN. Kita yakin yang belum memutuskan ini sebagian besar akan ke AMIN setelah mengetahui rekayasa politik belakangan dan gagasan Indonesia adil makmur untuk semua dari AMIN,” ujar Tarmidzi seperti yang dilansir dari Suara.com media partner afederasi.com.
Tarmidzi juga menyoroti tren posisi Prabowo-Gibran yang stagnan di angka 40-an persen, sementara Ganjar-Mahfud cenderung turun. Sebaliknya, Anies-Muhaimin perlahan namun pasti mengalami peningkatan elektabilitas.
"Ini angin segar bagi rakyat Indonesia yang mengharapkan perubahan di Indonesia melalui AMIN. Insya Allah," pungkasnya seperti yang dilansir dari Suara.com media partner afederasi.com. (mg-1/jae)
What's Your Reaction?


