Jalan Veteran Lamongan Rusak, Pengendara Dihimbau Waspada
Lamongan, (afederasi.com) - Intensitas curah hujan yang tinggi belakangan ini membuat kerusakan di sejumlah ruas jalan utama di dalam Kota Lamongan. Salah satu titik terparah terpantau berada di Jalan Veteran, khususnya di sisi selatan. Kerusakan berupa lubang-lubang besar yang tertutup genangan air ini dinilai sangat membahayakan keselamatan para pengguna jalan.
Pantauan di lokasi, terlihat banyak kendaraan yang melintas dari arah utara terpaksa harus mengurangi kecepatan secara drastis untuk menghindari lubang-lubang tersebut. Tak jarang, pengendara roda dua dari utara memilih untuk mengambil lajur di sisi paling barat badan jalan.
Kondisi ini seringkali memaksa kendaraan dari arah selatan untuk mengalah dan berhenti sejenak, demi memberikan ruang bagi kendaraan dari utara untuk bermanuver menghindari kerusakan jalan.
Jalan Veteran merupakan salah satu jalur utama yang sangat padat dilalui berbagai jenis kendaraan, termasuk kendaraan besar seperti truk. Kerusakan parah ini dikhawatirkan dapat memicu kecelakaan lalu lintas, terutama saat malam hari atau ketika hujan deras.
Menanggapi kondisi ini, Kepala Dinas PU Bina Marga Lamongan, Andhy Kurniawan, mengatakan bahwa terkait rencana penanganan dan penyebab kerusakan jalan tersebut. Andhy Kurniawan memastikan bahwa perbaikan total Jalan Veteran sudah masuk dalam program prioritas pemerintah daerah.
"Untuk ruas Jalan Veteran sudah kami prioritaskan di TA (Tahun Anggaran) 2026. Targetnya tuntas dengan konstruksi CBC (Cement Treated Base Course). Untuk saat ini, kami lakukan pemeliharaan darurat agar jalan tetap terjaga dan bisa dilalui dengan aman," ujar Andhy Kurniawan saat dikonfirmasi, Kamis (11/12/2025.
Andhy juga menyebutkan bahwa kerusakan parah yang terjadi belakangan ini, terutama dengan munculnya lubang-lubang besar, dipicu oleh adanya pengalihan arus lalu lintas.
"Selain faktor cuaca, kerusakan jalan ini juga merupakan efek dari penutupan Jalan Soekarno Hatta Kota Lamongan yang sedang diperbaiki. Akibatnya, beberapa truk besar yang biasanya melintas di sana, kini terpaksa melewati Jalan Veteran, dan ini mempercepat kerusakan," jelasnya.
Saat ini, Dinas PU Bina Marga Lamongan tengah mengupayakan penanganan darurat berupa penambalan atau perataan sementara pada titik-titik lubang paling parah, sambil menunggu pelaksanaan proyek konstruksi total pada tahun 2026. (yan)
What's Your Reaction?


