Gejala Mycoplasma Pneumoniae Menjadi Perhatian, Masyarakat Diimbau untuk Melakukan Pencegahan

Kasus infeksi Mycoplasma Pneumoniae kini semakin meluas di Indonesia dan mencuat sebagai perhatian bersama.

07 Dec 2023 - 13:43
Gejala Mycoplasma Pneumoniae Menjadi Perhatian, Masyarakat Diimbau untuk Melakukan Pencegahan
Ilustrasi sakit tenggorokan (Freepik.com/jcomp) - Gejala Mycoplasma Pneumoniae, Jangan Sepelekan Sakit Tenggorokan dan Demam!

Jakarta, (afederasi.com) - Kasus infeksi Mycoplasma Pneumoniae kini semakin meluas di Indonesia dan mencuat sebagai perhatian bersama. Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta telah menerima laporan mengenai kasus anak-anak yang terinfeksi bakteri tersebut. Untuk mengatasi hal ini, masyarakat diimbau untuk memahami gejala Mycoplasma Pneumoniae sebagai langkah preventif yang penting.

Sebagaimana hasil tes Polymerase Chain Reaction (PCR) menunjukkan, kasus infeksi Mycoplasma menyerang anak-anak di Jakarta. Mereka yang dinyatakan positif terinfeksi bakteri Mycoplasma Pneumoniae saat ini tengah menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Sayangnya, hingga kini, Dinkes DKI Jakarta belum dapat memberikan laporan resmi terkait jumlah total kasus dan lokasi penyebarannya.

Mycoplasma Pneumoniae, bakteri penyebab penyakit ini, dapat menular melalui cairan droplet di udara, menimbulkan gejala khas seperti batuk yang berlangsung hingga berminggu-minggu. Dalam kasus yang lebih parah, seseorang bisa mengalami batuk berkepanjangan. Untuk menghindari penularan, masyarakat diingatkan untuk menjaga kesehatan pribadi dan mengenali gejala Mycoplasma Pneumoniae.

Salah satu gejala utama yang harus diwaspadai adalah sesak napas, yang merupakan tanda bahwa seseorang harus segera mendapatkan perawatan medis. Dalam menghadapi ancaman ini, Dinas Kesehatan juga mengajak masyarakat untuk meningkatkan kekebalan tubuh, terutama di masa peralihan musim. Kekebalan tubuh yang kuat dapat membantu melawan serangan penyakit.

Pencegahan terhadap Mycoplasma Pneumoniae dapat dilakukan dengan menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat. Penggunaan masker saat berada di tempat umum atau keramaian juga dianggap efektif dalam mendukung gaya hidup sehat dan mencegah penyebaran penyakit ini.

Selain sesak napas, beberapa gejala umum lainnya dapat muncul satu hingga empat minggu setelah terinfeksi Mycoplasma Pneumoniae. Gejala tersebut termasuk sakit tenggorokan, kelelahan, demam, nyeri atau sakit kepala, serta adanya efusi pleura atau eksaserbasi penyakit paru obstruktif kronik (PPOK). Batuk yang persisten dapat bertahan hingga beberapa minggu, memerlukan perhatian dan upaya menjaga kesehatan secara menyeluruh sebelum kondisi memburuk.

Tidak hanya menjadi masalah di Indonesia, Mycoplasma Pneumoniae juga telah menyebar di China. Anak-anak yang terinfeksi mengalami berbagai gejala, termasuk bersin-bersin, hidung tersumbat, sakit tenggorokan, mata berair, napas berbunyi, dan bahkan ada yang mengalami muntah dan diare. Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan menjalankan langkah-langkah pencegahan demi melindungi kesehatan mereka dan orang-orang di sekitarnya.(mg-3/jae)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow