Dunia Olahraga Gimnastik Berduka, Pesenam Muda Naufal Asal Gresik Tutup Usia di Rusia

29 Sep 2025 - 21:13
Dunia Olahraga Gimnastik Berduka, Pesenam Muda Naufal Asal Gresik Tutup Usia di Rusia
Sosok pesenan muda asal Gresik Naufal Takdir Al Bari (Fahrudin/afederasi.com)

Gresik, (afederasi.com) – Dunia olahraga Indonesia kehilangan salah satu talenta terbaiknya. Naufal Takdir Al Bari, pesenam muda berbakat asal Kabupaten Gresik, Jawa Timur, meninggal dunia di Rusia pada Kamis (25/09/2025) saat menjalani pemusatan latihan (training camp).

Atlet berusia 19 tahun itu menghembuskan napas terakhir di RS G.A. Zakharyin, Rusia, setelah mendapat perawatan intensif selama 12 hari akibat cedera serius pada bagian leher yang dialaminya saat sesi latihan rutin.

Cedera di area vital tersebut membuat kondisi Naufal terus memburuk meski telah ditangani secara darurat oleh tim medis.

Sosok Naufal dikenal sebagai atlet bertalenta dengan semangat juang tinggi. Sejak kecil ia menunjukkan potensi besar hingga diproyeksikan menjadi andalan Indonesia di kancah internasional.

Ketua Umum Federasi Gimnastik Indonesia Ita Yuliati menyampaikan belasungkawa mendalam, seraya mengenang Naufal sebagai pribadi rendah hati, pekerja keras, dan penuh dedikasi untuk bangsa.

“Indonesia kehilangan calon juara dunia. Naufal adalah teladan bagi atlet muda lain, kami semua merasa sangat kehilangan,” ujar Ita.

Federasi Gimnastik Indonesia berkomitmen memberikan dukungan penuh kepada keluarga almarhum.

Naufal merupakan putra daerah asli Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Ia mengawali karirnya dan mulai berlatih senam sejak kelas 1 Sekolah Dasar (SD) di Petrokimia Gresik dan terakhir sebelum meninggal tercatat sebagai mahasiswa Universitas Negeri Surabaya (Unesa).

Ketua II Persani Jatim, Indra Sibarani, yang membina Naufal sejak kecil, mengungkapkan bakat pesenam muda ini sudah terlihat sejak dini.

“Sejak kelas 1 SD dia sudah ikut berlatih. Naufal anak yang tekun, disiplin, dan selalu berbakti pada keluarga,” kenang Indra.

Indra menambahkan, Naufal memiliki dua cita-cita mulia yang belum sempat terwujud: membelikan rumah untuk ibunda tercinta dan mengajaknya beribadah umrah.

Kepergian Naufal menyisakan duka mendalam di ekosistem olahraga nasional. Media sosial pribadinya, @nopaln__, dibanjiri ribuan ucapan belasungkawa dari publik, rekan atlet, hingga pelatih yang merasa kehilangan sosok sahabat sekaligus inspirasi.(frd)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow