Dua Pencopet Dibekuk Satpol PP Saat Upacara Bersih Nagari Hari Jadi Tulungagung ke-820

18 Nov 2025 - 11:58
Dua Pencopet Dibekuk Satpol PP Saat Upacara Bersih Nagari Hari Jadi Tulungagung ke-820
Yoni teduga pelaku copet ketika diamankan di Kantor Satpol PP Tulungagung setelah ketahuan beraksi mencopet pada kegiatan Bersih Nagari HUT Kabupaten Tulungagung 820 (deny/afederasi.com)

Tulungagung, (afederasi.com) – Suasana khidmat prosesi adat Bersih Nagari dalam rangka Hari Jadi Tulungagung ke-820 berubah tegang setelah dua pencopet berhasil diamankan Satpol PP, Selasa (18/11/2025). Kedua pelaku memanfaatkan momen padat pengunjung, terutama saat warga berebut nasi kotak dan tumpeng, untuk melancarkan aksi kejahatan.

Dua pria tersebut diketahui bernama Maksum, warga Kediri, dan Yoni, warga Jombang. Keduanya ditangkap di lokasi berbeda usai sejumlah warga mengeluhkan kehilangan dompet dan mencurigai gerak-gerik mereka. Petugas Satpol PP yang berjaga tak butuh waktu lama untuk melakukan pengecekan dan langsung mengamankan para pelaku.

Kepala Bidang Ketertiban Umum Satpol PP Tulungagung, Agung Setyo Widodo, menjelaskan kronologi penangkapan tersebut.

“Ada korban yang merasa dompetnya hilang dan melihat gerak-gerik pelaku, lalu melapor kepada petugas Satpol PP. Dari laporan itu kami langsung bergerak,” jelasnya.

Saat ditangkap, pelaku Maksum kedapatan mengenakan ID card salah satu media untuk menyamarkan aksinya. Dari tangannya, petugas menyita sebuah handphone dan dompet milik korban. Sementara pelaku Yoni diamankan ketika hendak mengambil barang milik warga di tengah kerumunan pembagian tumpeng. Meski ditangkap dalam acara yang sama, keduanya mengaku tidak saling mengenal.

“Untuk pendalaman lebih lanjut, kedua pelaku kami serahkan ke kepolisian. Saat ini mereka sudah dibawa ke Polsek Kota Tulungagung,” tambah Agung.

Ia juga mengimbau masyarakat tetap waspada dalam situasi berkerumun.

“Momen padat seperti upacara adat sering dimanfaatkan pelaku kejahatan karena pengawasan diri cenderung berkurang. Kami selalu menyiagakan petugas, dan warga bisa segera melapor jika mengalami kehilangan,” tegasnya.

Kapolsek Tulungagung Kota, AKP Pudji Hartanto, membenarkan bahwa pihaknya tengah melakukan pemeriksaan mendalam terkait kasus tersebut.

“Masih kami dalami. Nanti akan kami sampaikan perkembangan lebih lanjut,” ujarnya.

Penangkapan ini menjadi pengingat bagi masyarakat untuk selalu menjaga barang pribadi, terutama saat mengikuti kegiatan adat dan event besar yang dipadati pengunjung.(dn) 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow