Dispertan Banyuwangi dan PG Glenmore Perkuat Kemitraan Hadapi Musim Giling 2025

15 May 2025 - 15:20
Dispertan Banyuwangi dan PG Glenmore Perkuat Kemitraan Hadapi Musim Giling 2025
Kegiatan Forum Temu Kemitraan (FTK) yang digelar di Hall Center PG Glenmore, Desa Karangharjo, Kecamatan Glenmore (ist)
Dispertan Banyuwangi dan PG Glenmore Perkuat Kemitraan Hadapi Musim Giling 2025

Banyuwangi, (afederasi.com) – Menjelang dimulainya musim giling 2025, Dinas Pertanian dan Pangan (Dispertan) Kabupaten Banyuwangi kian gencar memperkuat sinergi lintas sektor guna mendorong tercapainya program swasembada gula nasional. Salah satu upaya konkret dilakukan melalui Forum Temu Kemitraan (FTK) yang digelar di Hall Center PG Glenmore, Desa Karangharjo, Kecamatan Glenmore, Kamis (15/5/2025).

Forum tersebut menjadi wadah strategis untuk mempererat koordinasi antara pemerintah daerah, petani tebu, dan pengelola pabrik gula. Kolaborasi ini dinilai penting dalam menjaga keberlangsungan produksi tebu, meningkatkan hasil panen, serta memperkuat ketahanan pangan daerah.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dispertan Banyuwangi, Ilham Juanda, menegaskan komitmen Pemkab Banyuwangi untuk terus mendampingi petani dan memperkuat kemitraan dengan Pabrik Gula Glenmore sebagai mitra strategis.

"Kami terus mendorong peningkatan produktivitas melalui pendampingan teknis dan dukungan sarana produksi, agar petani tebu mampu meningkatkan hasil panen secara berkelanjutan," jelas Ilham.

Menurut Ilham, saat ini Banyuwangi memiliki potensi lahan tebu seluas 8.179 hektare, yang mencakup tebu rakyat dan tebu perkebunan. Potensi tersebut dioptimalkan tidak hanya untuk mendukung produksi gula nasional, tetapi juga sebagai penggerak roda perekonomian lokal.

"Selain menopang ketahanan pangan, sektor tebu turut membuka lapangan kerja dan menjadi sumber penghidupan bagi masyarakat. Kehadiran PG Glenmore membawa dampak positif terhadap penyerapan tenaga kerja di sektor pertanian," imbuhnya.

Di sisi lain, General Manager PG Glenmore, Sugondo, menyatakan bahwa pihaknya telah siap menyambut musim giling 2025. Forum ini, kata dia, menjadi momentum penting untuk menyatukan visi dan strategi antar pihak demi kelancaran produksi.

"Kami telah mempersiapkan seluruh kebutuhan operasional untuk musim giling tahun ini. Dengan sinergi yang terjalin erat, kami optimistis dapat mencapai target produksi," ujar Sugondo.

PG Glenmore menargetkan penggilingan sebanyak 1.062.000 ton tebu dengan produksi sekitar 84.000 ton gula. Sugondo meyakini, keberhasilan musim giling tahun ini sangat bergantung pada kolaborasi aktif antara petani, pemerintah, dan pabrik.

"Sinergi adalah kunci utama. Dengan semangat kerja sama yang kuat, kami yakin produksi tahun ini akan lebih optimal dibanding tahun sebelumnya," pungkasnya.(ron/dn) 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow