Dinkes Prediksi Keracunan Nasgor Jamaah Yasin Desa Tiudan Disebabkan Bakteri Salmonella
Tulungagung, (afederasi.com) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tulungagung memprediksi, keracunan nasi goreng (nasgor) yang terjadi pada jamaah yasin Desa Tiudan Kecamatan Gondang disebabkan oleh bakteri salmonella.
Bakteri salmonella ialah genus bakteri enterobakteria Gram-negatif berbentuk tongkat yang menyebabkan demam tifoid, demam paratipus, dan keracunan makanan. Spesies-spesies Salmonella dapat bergerak bebas dan menghasilkan hidrogen sulfida.
"Biasanya bakteri ini terdapat di protein jenis hewani seperti telur dan ayam," jelas Kepala Dinkes Kabupaten Tulungagung, dr Kasil Rokhmad, MMRS melalui Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Didik Eka Sunarya Putra.
Didik melanjutkan, berdasarkan kajian epidemiologi dan dilihat dari perjalanan penyakitnya, pihaknya memprediksi keracunan tersebut mengarah kepada bakteri, bukan virus.
Kemudian berdasarkan relatif resiko (RR) yang dialami bakteri tersebut masuk ke varian sub bakteri salmonella. Sebab, nasgor yang dimakan tersebut terdapat ayam dan telur di dalamnya.
"Namun ini masih dugaan kami sementara, untuk hasil pastinya menunggu dari laboratorium," katanya.
Saat ini pihaknya sedang mengumpulkan sampel makanan tersebut untuk dikirimkan ke balai besar laboratorium kesehatan (BBLK) Surabaya untuk memastikan penyebab keracunan.
"Namun dugaan sementara kami, keracunan timbul dari kedua bahan itu. Ditunggu aja hasilnya dari laboratorium," tandasnya.
Sekedar untuk diketahui, Puluhan jamaah yasin perempuan asal Desa Tiudan, Kecamatan Gondang telah mengalami keracunan masal, yang diduga dari menu makanan nasi goreng yang disajikan pada Kamis (22/9/2022).
Dimana gejala keracunan baru dirasakan setelah 4 jam dari acara yasinan. Kini 6 orang dilakukan perawatan di Klinik dan puskesmas. (er/dn)
What's Your Reaction?