Cara Temukan Arah Kiblat yang Tepat, Bisa Online atau Offline
Dalam menjalankan ibadah sholat, menentukan arah kiblat merupakan hal yang sangat penting bagi umat Muslim.
 
                                    Jakarta, (afederasi.com) - Dalam menjalankan ibadah sholat, menentukan arah kiblat merupakan hal yang sangat penting bagi umat Muslim. Arah kiblat mengacu pada Ka'bah yang terletak di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi. Bagi umat Muslim di Indonesia, arah kiblat biasanya berpatokan pada arah barat laut. Salah satu cara tradisional untuk menemukan arah ini adalah dengan mengacu pada arah terbenamnya matahari.
Tetapi, bagaimana jika cuaca buruk atau matahari tidak terlihat? Untuk situasi seperti ini, ada beberapa cara modern yang dapat digunakan untuk menentukan arah kiblat.
Cara Menemukan Arah Kiblat Secara Online
Dalam era teknologi, menentukan arah kiblat kini bisa dilakukan dengan mudah menggunakan berbagai aplikasi dan perangkat online. Beberapa aplikasi yang akurat dan berguna untuk menemukan arah kiblat antara lain:
- 
Kompas Kiblat, Arah Kiblat AR: Aplikasi ini tidak hanya menentukan arah kiblat secara akurat, tetapi juga menyediakan informasi tentang lokasi masjid terdekat, waktu sholat, bacaan Al-Quran beserta terjemahannya, siaran langsung Kaaba TV, kumpulan hadis, asmaul husna, dan banyak fitur lainnya. Aplikasi ini memiliki antarmuka yang sederhana dan mudah digunakan. 
- 
Muslim Pro Al Quran Sholat: Aplikasi ini tidak hanya menyediakan penunjuk arah kiblat, tetapi juga waktu sholat, bacaan Al-Quran, tajwid berwarna, tasbih digital, adzan, dan fitur lainnya. Dalam aplikasi ini, terdapat sekitar 14 bahasa terjemahan termasuk bahasa Indonesia. Namun, pengguna harus mengisi data seperti lokasi saat ini, nomor HP, dan data lainnya untuk aplikasi ini berfungsi dengan baik. 
Cara Menemukan Arah Kiblat Secara Offline
Selain menggunakan perangkat online, Anda juga dapat menentukan arah kiblat secara offline. Hal ini dapat dilakukan saat terjadi fenomena matahari berada tepat di atas Ka'bah atau Rashdul Qiblah, yang umumnya terjadi dua kali dalam setahun. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- 
Tentukan lokasi yang datar dan terkena cahaya matahari dengan cukup intensitas. 
- 
Gunakan benda tegak atau tongkat yang bisa diletakkan secara vertikal, atau bisa juga memakai benang dengan berat di ujungnya. 
- 
Pastikan jam yang Anda gunakan telah disesuaikan dengan waktu dari BMKG. 
Dengan cara-cara ini, Anda dapat dengan mudah menemukan arah kiblat yang tepat untuk menjalankan ibadah sholat. (mg-1/mhd)
What's Your Reaction?
 
                    
                
 
                    
                
 
                    
                
 
                    
                
 
                    
                
 
                    
                
 
                    
                
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

 
                                                                                                                                             
                                                                                                                                             
                                                                                                                                             
                                             
                                             
                                             
                                             
                                            

 
                                             
                                             
                                             
                                             
                                            