Bupati Gatut Sunu Ajak Generasi Muda Tulungagung Tingkatkan Budaya Literasi

16 Sep 2025 - 14:18
Bupati Gatut Sunu Ajak Generasi Muda Tulungagung Tingkatkan Budaya Literasi
Bupati Tulungagung Gatut Sunu meninjau salah satu stand pada Festival Literasi Daerah Kabupaten Tulungagung 2025 di halaman GOR Lembu Peteng (deny/afederasi.com)

Tulungagung, (afederasi.com) – Bupati Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo, mendorong masyarakat, khususnya generasi muda, untuk membiasakan diri membaca. Menurutnya, budaya literasi menjadi kunci dalam memperluas wawasan sekaligus meningkatkan kualitas hidup di tengah derasnya arus digitalisasi.

“Kami mengajak warga, mulai dari pelajar hingga orang tua, agar membiasakan membaca. Apa pun yang dibaca, asalkan positif, tentu akan memperluas pengetahuan kita,” ujar Gatut Sunu usai membuka Festival Literasi Daerah Kabupaten Tulungagung 2025 di halaman GOR Lembu Peteng, Selasa (16/9/2025).

Bupati menegaskan, Pemerintah Kabupaten Tulungagung mendukung penuh gelaran literasi tahunan yang digagas oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tulungagung. Ia berharap festival ini terus berlanjut dan menghadirkan inovasi lebih baik di tahun mendatang.

Lebih lanjut, Gatut Sunu menyebutkan bahwa literasi tak hanya dimaknai sebagai kemampuan membaca dan menulis, tetapi juga mencakup keterampilan berpikir kritis, berkreasi, serta memanfaatkan informasi secara tepat untuk menghadapi tantangan global.

“Di era digital, literasi adalah modal penting agar masyarakat siap menghadapi perubahan yang semakin kompleks,” tandasnya.

Festival Literasi sendiri diwarnai dengan pameran karya literasi, gelar wicara, hingga penampilan kreativitas masyarakat. Ajang ini dinilai menjadi langkah konkret dalam menumbuhkan budaya membaca, menulis, dan berkarya di tengah masyarakat Tulungagung.

Sementara itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Tulungagung, Lilik Ismiati, menyebut tingkat minat baca warga Tulungagung cukup membanggakan, yakni mencapai 68 persen. Angka ini lebih tinggi dibanding daerah sekitar.

“Antusiasme masyarakat juga terlihat dari meningkatnya jumlah pengunjung di Perpustakaan Daerah. Hampir setiap hari ramai dikunjungi, baik untuk membaca langsung maupun mengakses layanan digital,” jelas Lilik.

Ia menambahkan, tren penggunaan perpustakaan digital juga terus berkembang seiring meningkatnya kebutuhan masyarakat akan literasi berbasis teknologi.(dn)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow