Ungkit Dulu Rivalnya Jokowi, Prabowo Bicara soal Akhlak Kesetiaan: Bukan Pagi Tempe, Sore Tahu

Prabowo Subianto, Menteri Pertahanan dan bakal calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju, menyoroti sifat penting bagi seorang pemimpin dalam sebuah acara di Stadion Haliwen, Atambua, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Minggu (3/9/2023).

04 Sep 2023 - 11:43
Ungkit Dulu Rivalnya Jokowi, Prabowo Bicara soal Akhlak Kesetiaan: Bukan Pagi Tempe, Sore Tahu
Ungkit Dulu Rivalnya Jokowi, Prabowo Bicara soal Akhlak Kesetiaan: Bukan Pagi Tempe, Sore Tahu. (Lukas - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Belu, (afederasi.com) - Prabowo Subianto, Menteri Pertahanan dan bakal calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju, menyoroti sifat penting bagi seorang pemimpin dalam sebuah acara di Stadion Haliwen, Atambua, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Minggu (3/9/2023). Dalam pidatonya, Prabowo menekankan bahwa seorang pemimpin harus memiliki kesetiaan yang kuat dan konsisten. Dengan kata-katanya yang tajam, Prabowo mengatakan, "Kita harus bersatu. Pemimpin-pemimpin kita punya akhlak kesetiaan, bukan pagi tempe, sore tahu."

Prabowo kemudian menyentuh masalah persatuan dalam kepemimpinan, dengan merujuk pada keputusannya untuk bergabung dengan pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), meskipun sebelumnya mereka adalah rival yang bersaing sengit dalam pemilihan umum. Menurut Prabowo, seorang pemimpin Indonesia harus mampu meletakkan kepentingan rakyat di atas kepentingan pribadi dan kelompok. Dia menjelaskan, "Saya sudah membuktikan bahwa saya bersama Pak Presiden Joko Widodo. Kita dulu rival, kita dulu bersaing tapi di ujungnya kita sadar untuk Indonesia. Kita harus bersatu setelah saya bersatu dekat sama beliau, betapa setia beliau kepada rakyat Indonesia."

Dalam momen tersebut, Prabowo juga mengucapkan terima kasih kepada warga yang telah dengan hangat mendukungnya sebagai calon presiden pada tahun 2024. Dia mengungkapkan rasa harunya atas dukungan yang begitu besar, sambil berkata, "Saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas sambutan yang demikian meriah untuk saya. Saudara-saudara sekalian, saya terharu hari ini." Prabowo menyatakan pengamatannya terhadap wajah-wajah hadirin, yang menurutnya mencerminkan kesetiaan mereka kepada negara dan bangsa Indonesia.

Penting untuk dicatat bahwa mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Hendropriyono, juga hadir dalam acara deklarasi tersebut dan memberikan dukungannya kepada Prabowo sebagai calon presiden. Hendropriyono tidak datang sendiri, acara tersebut juga dihadiri oleh tokoh-tokoh seperti Letnan Jend. TNI (Purn.) Sjafrie Sjamsoeddin, Mayor Jenderal TNI (Purn.) Zacky Anwar Makarim, dan Ketua Umum Forum Komunikasi Pejuang Timor Timur Eurico Guterres.

Saat berada di atas panggung, Prabowo bahkan meminta Hendropriyono untuk bernyanyi bersama, dan tanpa ragu-ragu, Hendropriyono menyatakan kesetiannya dengan mengatakan, "Saya mau menyanyi karena kesetiaan saya kepada pak Prabowo." Kebersamaan ini mencerminkan dukungan kuat yang terjalin di antara Prabowo dan para pendukungnya dalam perjalanan politiknya menuju pemilihan presiden. (mg-3/mhd)

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow