Progres Pembangunan RSUD Campurdarat Kini Sudah 65 Persen, Pertengahan Desember Siap Diresmikan
Tulungagung, (afederasi.com) - Progres pembangunan kontruksi gedung RSUD Campurdarat kini sudah mencapai 65 persen, dimana pada pertengahan Desember mendatang siap untuk diresmikan.
Hal ini dikatakan oleh Direktur RSUD Campurdarat, dr Rio Ardona, MMRS. Menurutnya hasil 65 persen tersebut berdasarkan laporan mingguan yang selalu rutin diterimanya.
Pihaknya menyakini pertengahan Desember mendatang siap untuk diresmikan dan langsung dioperasikan, agar bisa segera bermanfaat untuk masyarakat.
"Progres ini sesuai target kami, Desember mendatang semua sudah siap beroperasi," ujarnya.
Rio melanjutkan, meski proses pembangunan gedung RSUD Campurdarat secara keseluruhan selesai pada Desember, namun di akhir Oktober mendatang pihaknya bakal membuka layanan tahap awal guna untuk mempermudah layanan kesehatan pada masyarakat.
Pada akhir Oktober mendatang layanan yang sudah dibuka seperti layanan instalasi gawat darurat (IGD), sebagian ruang pemeriksaan penunjang medik pasien, sebagian instalasi rawat inap (irna), dan sebagian rawat jalan.
"Kami mempercepat membuka layanan kami, meski pengerjaan kontruksi gedung belum selesai sempurna," tuturnya.
Menurutnya, apabila nanti seluruh tahapan konstruksi sudah selesai, maka rumah sakit (RS) tipe D ini bakal memiliki fasilitas pelayanan kesehatan secara lengkap. Misalnya, di lantai dasar terdapat fasilitas umum (fasum) area parkir yang luas, anjungan tunai, tempat beribadah, poliklinik, ruang penunjang medik, ruang radiologi, intensive care unit (ICU), IGD, kamar bersalin, instalasi gizi, sebagian irna, dan ruang sarana prasarana (sarpras).
Sementara di lantai 2 terdapat, sebagian irna, ruang perkantoran, dan instalasi bedah sentral (IBS). Kemudian di lantai paling atas keseluruhan bakal digunakan untuk irna.
"Untuk irna nanti bakal ada ruang kelas 1,2,3, dan ruang very important person (VIP). Jadi fasilitas layanan kami sudah sangat lengkap," paparnya.
Tak hanya itu, dokter ramah ini juga telah mengusulkan tambahan dana senilai Rp2 Miliar pada saat perubahan anggaran keuangan (PAK) APBD 2022 untuk menambah berbagai fasilitas sarpras seperti mobil jenazah, mobil emergency (ambulance), mobil operasional, dan untuk kebutuhan desain interior gedung.
"Dengan begitu akan semakin lengkap fasilitas kesehatan yang kami miliki," tandasnya. (er/dn)
What's Your Reaction?