Polres Tulungagung Tingkatan Keamanan, Gunakan Metal Detector
Tulungagung, (afederasi.com) - Pasca insiden ledakan bom bunuh diri di Mapolsek Astana Anyar Kota Bandung Jawa Barat, yang menewaskan satu orang anggota kepolisian dan 9 luka-luka. Polres Tulungagung serta jajaran Polsek tingkatkan pengamanan.
Kasi Humas Polres Tulungagung, Iptu Moh Anshori menjelaskan sebelum ada kejadian di Mapolsek Astana Anyar, Polres Tulungagung sendiri sudah melakukan pengecekan kepada masyarakat yang akan melakukan administrasi pelayanan di kepolisian, namun kali ini pengamanan usai insiden tersebut lebih ditingkatkan.
"Keamanan di portal masuk Mapolres sudah berlangsung sebelumnya namun kali ini lebih di perketat," jelas Anshori, Rabu (7/12/2022).
Anshori melanjutkan, pengamanan sendiri dilakukan di Pos penjagaan depan dari Samapta Polres Tulungagung, dengan melakukan pengecekan mulai barang bawaan serta pengecekan badan menggunakan metal detektor, hal tersebut juga di lakukan di Polsek Jajaran.
"Pengamanan menyeluruh di Mapolres dan Polsek jajaran," ungkapnya.
Pengamanan sendiri berlangsung selama 24 jam sesuai dengan pihak kepolisian yang bertugas pada jam tersebut, selain itu pengamanan untuk tamu yang menggunakan roda 4 yang akan masuk Mako Polres diperiksa terlebih dahulu di luar portal.
"Untuk roda 4 pemeriksaan diluar portal, jika sudah selesai pemeriksaan dan dirasa aman portal dibukakan," pungkasnya. (riz/dn)
What's Your Reaction?